SuaraMalang.id - Kasus investasi bodong berkedok bisnis parsel buah kembali mencuat di Kota Malang. Seorang wanita bernama Alfida Nur Kholifah (31), warga Kecamatan Sukun, Kota Malang, mengaku kehilangan ratusan juta rupiah setelah tergiur dengan iming-iming keuntungan besar dari pelaku berinisial PA, warga Randuagung, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.
PA menjanjikan keuntungan hingga 20 persen dari investasi di berbagai program, seperti parsel buah dan pengadaan hasil panen untuk instansi pemerintah. Untuk meyakinkan para korban, PA kerap mengunggah aktivitas bisnisnya di media sosial.
Alfida pertama kali mengenal PA pada Oktober 2023 melalui seorang teman. Awalnya, ia menginvestasikan Rp60 juta, lalu menambah Rp40 juta di bulan berikutnya karena percaya dengan skema investasi yang ditawarkan.
"Saya percaya karena dia sering unggah kegiatan bisnisnya di media sosial," kata Alfida, Rabu (29/1/2025).
Selain menjanjikan keuntungan besar, PA juga menarik simpati korban dengan mengaku sebagai tulang punggung keluarga karena ibunya sakit keras.
Skema yang dijanjikan PA adalah keuntungan dalam tiga bulan, dari Oktober hingga Desember 2023. Namun, ketika tiba waktunya pencairan keuntungan pada Desember 2023, PA mulai berbelit-belit dan memberi banyak alasan.
"Dia mengaku menjadi korban penipuan dalam pembelian anggur muscat senilai Rp200 juta. Tapi ketika saya minta bukti transaksi atau nota pembelian, dia tidak bisa menunjukkan," jelas Alfida.
Saat Alfida menagih uangnya, PA justru mengancam dan memblokir kontaknya.
"Saya menagih baik-baik, tapi dia malah mengaku kena tipu dan uangnya hilang. Ketika saya desak bukti pembayaran, dia tidak bisa menunjukkan apa-apa, malah memblokir nomor WhatsApp saya," ujar Alfida.
Baca Juga: Rumah Lansia Dibobol, Mobil dan Emas Raib saat Salat
Merasa tertipu, suami Alfida mencoba menghubungi PA dan mengancam akan memviralkan kasus ini di media sosial. Namun, PA justru menantang balik dan tidak menunjukkan rasa takut.
Alfida akhirnya membagikan kisahnya di media sosial, dan ternyata banyak korban lain yang mengalami nasib serupa.
"Setelah saya unggah, banyak yang mengaku juga menjadi korban. Sampai sekarang yang saya ketahui ada 24 orang," katanya.
Dari pengakuan korban lain, PA diduga menggunakan uang investor baru untuk membayar keuntungan investor lama, yang dikenal sebagai skema gali lubang tutup lubang.
Lebih parah lagi, beberapa korban menemukan bahwa nama mereka digunakan untuk mengajukan pinjaman bank tanpa sepengetahuan mereka. Salah satu korban kehilangan Rp150 juta, karena uangnya digunakan sebagai jaminan pinjaman.
Salah satu korban yang berasal dari Kecamatan Lawang telah melaporkan PA ke Polres Malang pada 22 Januari 2025. Sementara Alfida mempertimbangkan untuk membuat laporan ke Polresta Malang Kota.
Berita Terkait
-
Rumah Lansia Dibobol, Mobil dan Emas Raib saat Salat
-
Pemuda Nyaris Dihakimi Massa Saat Curi Motor di Warung Ramai
-
Sadis! Pria di Malang Rampas 3 HP dan Uang Setelah Pukul Tamu Penginapan Hingga Babak Belur
-
Kronologi Kecelakaan Tol Malang-Pandaan: Rush vs Bus, Kondisi Jalan Licin Jadi Pemicu?
-
Kepergok Curi Motor di Warung Makan, Pemuda 20 Tahun di Malang Jadi Bulan-bulanan Warga
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Akhir Pekan Banjir Rejeki, 5 Link ShopeePay Gratis Ini Bisa Cairkan Rp2,5 Juta!
-
BRI Dorong Desa BRILiaN Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Baru Indonesia
-
DANA Kaget SPESIAL Untuk Beli Makan Siang Menantimu, Siapa Cepat Dia Dapat
-
KUR BRI 2025: Rp130 Triliun Disalurkan, Fokus Sektor Produksi dan Pertanian
-
HUT ke-130 BRI: 130 Tahun Melayani dan Memberdayakan Indonesia