SuaraMalang.id - Kota Malang tetap menjadi destinasi favorit wisatawan untuk staycation selama libur panjang, meski hujan deras mengguyur kawasan ini dalam beberapa hari terakhir.
Tingkat keterisian kamar hotel di Kota Malang dilaporkan mencapai rata-rata 80 persen hingga Senin (27/1/2025), berdasarkan data Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Malang.
Ketua PHRI Kota Malang, Agoes Basoeki, mengungkapkan bahwa angka ini menunjukkan peningkatan dibandingkan libur Imlek tahun lalu, yang hanya mencapai 60-70 persen. Bahkan, beberapa hotel mencatat okupansi hingga 90-100 persen.
"Alhamdulillah, untuk persentase kamar hotel yang terisi di Kota Malang tembus rata-rata 80 persen. Ada beberapa hotel yang bahkan mencapai 90-100 persen," ujar Agoes, Selasa (28/1/2025).
Meskipun cuaca Kota Malang kerap dilanda hujan deras, hal ini tidak menghalangi wisatawan untuk menikmati libur panjang mereka di kota berjuluk Paris van East Java ini.
"Wisatawan benar-benar ingin memanfaatkan libur panjangnya di Kota Malang, meski hujan deras kerap mengguyur," lanjut Agoes.
Terpisah, Cluster General Manager Grand Mercure Malang Mirama, Sugito Adhi, mengungkapkan bahwa tingkat hunian di hotelnya telah mencapai 100 persen. Ia menyebut lonjakan reservasi ini lebih baik dibandingkan libur Imlek tahun lalu.
"Tahun ini data yang kami dapat cukup bagus untuk reservasi, bahkan lebih tinggi dari tahun sebelumnya. Banyak tamu yang langsung memesan secara on the spot," ujar Sugito.
Menurut Sugito, kondisi ini sesuai dengan prediksi mengingat Kota Malang memiliki daya tarik wisata yang kuat, mulai dari suasana pegunungan yang sejuk hingga destinasi wisata kuliner dan budaya yang beragam.
Baca Juga: Marak Miras Ilegal di Malang, DPRD Tuntut Penertiban Tempat Hiburan Malam
Peningkatan okupansi ini mencerminkan tingginya minat wisatawan untuk menikmati Kota Malang sebagai destinasi liburan. Hujan deras yang menyebabkan genangan air di beberapa titik tidak menyurutkan antusiasme wisatawan untuk berlibur dan staycation di hotel-hotel di kota ini.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Marak Miras Ilegal di Malang, DPRD Tuntut Penertiban Tempat Hiburan Malam
-
Dinas Pendidikan Kota Malang Jamin MBG Tak Ganggu Pendapatan Kantin Sekolah
-
Parkir Liar di MOG Malang Ditertibkan, Opsgab Segera Digelar
-
Viral! Maling Motor di Rental PS Terekam CCTV, Gasak Beat dalam 30 Detik
-
Teguran Berujung Baku Hantam, Mahasiswa dan Warga di Malang Berdamai Setelah Mediasi
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
-
Pengobat Luka! Koreografi Keren La Grande di Final Piala AFF U-23 2025
-
8 HP Murah RAM Besar dan Chipset Gahar, Rp1 Jutaan dapat RAM 8 GB
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan: Murah Berkualitas, Harga Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
BRI Peduli Berkolaborasi dengan PPEJP, Bawa UMKM Naik Kelas Menuju Pasar Global
-
Rekomendasi 4 Laundry Cepat, Selesai 3 Jam di Sekitar UMM Malang
-
5 Rekomendasi Nasi Padang Enak dan Murah di Sekitar Kampus Brawijaya Malang
-
Per Juni 2025, BRI Jangkau 97.878 Penerima Manfaat Perumahan di Seluruh Indonesia
-
Mau Gelar Acara? Ini Perkiraan Harga Sewa Sound Horeg di Malang dan Faktor Penentunya