SuaraMalang.id - Pelatih Arema FC, Ze Gomes, berada dalam tekanan besar setelah kekalahan telak pada laga debutnya melawan Dewa United.
Dengan dua laga krusial melawan Borneo FC dan Persib Bandung, nasib pelatih asal Portugal itu akan ditentukan, sesuai klausul kontraknya: tiga kekalahan berturut-turut berarti pemecatan.
Kekhawatiran ini disuarakan oleh Aremania, basis pendukung setia Arema FC, yang ramai memberikan ultimatum melalui media sosial.
“Tiga kali kalah, out!” tulis salah satu penggemar di akun Instagram resmi klub.
Baca Juga: Ze Gomes Tak Gentar Hadapi Borneo FC: Arema Juga Tim Besar
Meski berada di bawah tekanan, Ze Gomes menegaskan dirinya tidak gentar menghadapi tantangan ini.
“Saya tidak takut kepada mereka. Borneo FC dan Persib adalah tim besar, tapi Arema juga tim besar,” ujarnya.
Ze Gomes justru melihat laga melawan tim-tim kuat ini sebagai kesempatan untuk menunjukkan kualitas tim.
“Ini akan mendorong kami untuk lebih fokus menghadapi setiap tantangan,” tambahnya.
Arema FC tengah mempersiapkan diri untuk menghadapi Borneo FC pada Minggu (19/1) di Stadion Segiri, Samarinda. Latihan intensif difokuskan pada penyelesaian akhir setelah performa mengecewakan di laga sebelumnya.
Baca Juga: Dari Arema FC ke PSS Sleman, Jayus Hariono Incar Pengalaman dan Prestasi Baru
Dalam sesi latihan di Lapangan Universitas Brawijaya (UB) Malang, pelatih memberikan perhatian khusus pada skema serangan.
“Kami melakukan evaluasi dari laga terakhir. Banyak peluang yang tercipta, tapi tidak ada yang menjadi gol. Itu menjadi PR besar kami,” kata Ze Gomes.
Manajemen Arema FC, melalui General Manager Yusrinal Fitriandi, menyatakan bahwa keputusan mendatangkan Ze Gomes didasarkan pada kebutuhan tim.
“Kami memilih Ze Gomes karena pengalamannya sebagai pemain dan pelatih. Selain itu, kami butuh sosok yang bisa merangkul tim ini seperti keluarga,” ujar Yusrinal.
Namun, Yusrinal menegaskan bahwa manajemen tetap memegang komitmen klausul kontrak.
“Kami harus menjaga keseimbangan antara memberikan kesempatan kepada pelatih dan memenuhi ekspektasi tim,” tambahnya.
Sementara itu, Aremania terus memberikan tekanan kepada Ze Gomes untuk membuktikan kemampuannya.
Dua laga mendatang dianggap sebagai ujian penting bagi pelatih yang sebelumnya sukses berkarier di Liga Portugal.
“Kami mendukung tim, tapi pelatih harus menunjukkan hasil. Ini bukan soal kalah, tapi soal bagaimana mereka bermain dengan semangat Arema,” ujar salah satu penggemar.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Buntut Hasil Buruk, Borneo FC Pecat Pieter Huistra dan Tunjuk Pelatih Baru
-
Siapa Joaquin Gomez? Pelatih Anyar Pengganti Pieter Huistra di Borneo FC
-
Rekam Jejak Joaquin Gomez, Arsitek Anyar Borneo FC Pengganti Pieter Huistra
-
Misi Besar Arema FC Dibalik Perekrutan Dua Pemain Muda Baru, Ini Targetnya
-
Dipromosikan Coach Justin Latih Timnas Indonesia, Pieter Huistra Justru Diberhentikan Borneo FC
Terpopuler
- Kronologi Kasus Raffi Ahmad Digerebek BNN, Dicap Tak Pantas Sandang Utusan Khusus Presiden
- Sindiran Keras Mahfud MD Soal Gelagat Raffi Ahmad: Pejabat Tak Jujur...
- Pengakuan soal Mobil RI 36 Bikin Dongkol, Mahfud MD Sebut Raffi Ahmad Pejabat Tak Jujur: Negara Kok jadi Kampungan
- Anies Pamer Momen Jadi Mahasiswa, Netizen Balas Pakai Foto Kelulusan Jokowi: Wisuda yang Mengubah Sejarah Indonesia
- Mengapa Denny Landzaat Bisa Bahasa Indonesia?
Pilihan
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
-
Manajer Pastikan Arlyansyah dan Figo Dennis Tetap di PSIM Yogyakarta
-
Sadis! Rekonstruksi Tawuran Geng di Pontianak, Usus Remaja Terburai Disabet Celurit 180 cm
-
Cara WNI Pindah Kewarganegaraan Jepang, Ternyata Tidak Serumit Itu!
-
Nasib Pemain Keturunan Rekan Jairo Riedewald, Pulang dari Arab Malah Boncos
Terkini
-
Korupsi RPH Unggas Lamongan: 3 Tersangka Resmi Ditetapkan, Rugikan Negara Ratusan Juta
-
Kronologi Kecelakaan Tol Malang-Pandaan: Rush vs Bus, Kondisi Jalan Licin Jadi Pemicu?
-
Truk Tronton Terguling di Driyorejo, Muatan Tripleks Tumpah Ruah
-
Kenali Modus Order Fiktif Program MBG, Polres Batu Imbau Pengusaha Catering Waspada
-
Detik-Detik Rush Oleng Tabrak Bus di Tol Malang-Pandaan, Terekam Kamera