Scroll untuk membaca artikel
Bernadette Sariyem
Minggu, 12 Januari 2025 | 15:35 WIB
Ilustrasi drainase.

"Setelah drainase dibangun, banjir sudah berkurang 80 persen. Tapi grill yang terpasang kurang baik menimbulkan masalah baru yang cukup mengganggu," kata Edy.

Isa dan Edy mengungkapkan bahwa warga memilih memperbaiki sendiri daripada melaporkan masalah ini ke pemerintah karena khawatir prosesnya akan memakan waktu lama.

Jalan tersebut merupakan akses yang sangat padat, sehingga kerusakan grill harus segera ditangani.

"Proses jika melapor ke pemerintah tentu akan panjang. Daripada menunggu lama, kami sepakat langsung memperbaiki sendiri agar tidak membahayakan pengguna jalan," kata Isa.

Baca Juga: 'Megawati Figur Pemersatu!' PDIP Kota Malang Tegaskan Dukungan di Kongres Mendatang

Warga berharap pemerintah dapat memberikan perhatian lebih terhadap kualitas konstruksi infrastruktur agar tidak menimbulkan masalah baru di kemudian hari.

Selain itu, mereka meminta agar proyek-proyek serupa ke depan dilaksanakan dengan pengawasan lebih ketat untuk memastikan keberlanjutan dan keamanan fasilitas.

Meski begitu, semangat gotong royong warga Kelurahan Merjosari menjadi contoh nyata bahwa kolaborasi masyarakat dapat menjadi solusi cepat dalam menghadapi permasalahan infrastruktur di lingkungan mereka.

Kontributor : Elizabeth Yati

Baca Juga: Lansia di Malang Ditemukan Meninggal Membusuk di Dapur, 3 Minggu Tak Tersentuh

Load More