SuaraMalang.id - Tragedi kecelakaan bus wisata yang membawa rombongan sekolah asal Bali di Kota Batu pada Rabu (8/1/2025) menjadi perhatian serius Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang.
Peristiwa yang dipicu oleh bus rem blong ini mendorong Disdikbud untuk meningkatkan kewaspadaan sekolah dalam memilih bus untuk kegiatan study tour atau wisata berbasis pendidikan.
Kepala Disdikbud Kota Malang, Suwarjana, mengungkapkan kesedihan mendalam atas kecelakaan tersebut dan mengingatkan seluruh kepala sekolah tingkat SD hingga SMP untuk lebih berhati-hati.
Ia menegaskan pentingnya koordinasi dengan Disdikbud dan Dishub sebelum mengadakan kegiatan wisata.
Baca Juga: Daftar Korban Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Batu, 4 Meninggal Dunia
“Kami ingatkan lagi kepada kepala sekolah melalui pengawas untuk selalu koordinasi dan izin kepada Dishub dan Disdikbud jika akan mengadakan kegiatan di luar kota,” ujar Suwarjana, Kamis (9/1/2025).
Suwarjana menjelaskan bahwa pemilihan bus yang layak jalan adalah prioritas utama dalam memastikan keselamatan siswa.
Pada 2024, Disdikbud Kota Malang bahkan mengundang Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) untuk memberikan edukasi kepada kepala sekolah mengenai cara memilih bus yang aman dan memenuhi standar.
“Kami tekankan pentingnya kontrak kerja yang jelas dengan penyedia layanan bus. Bus yang digunakan harus sesuai dengan spesifikasi yang tertera dalam kontrak, termasuk nomor polisi dan kondisi kendaraan,” tambah Suwarjana.
Ia juga mengingatkan kepala sekolah untuk menolak bus yang tidak sesuai kontrak, terutama jika nomor plat bus berbeda dari yang tertera dalam dokumen.
Baca Juga: Kakek 63 Tahun di Malang Lecehkan 7 Anak, Beraksi di Rumah dan Kantor
Suwarjana menegaskan bahwa izin dari Disdikbud adalah syarat mutlak bagi sekolah untuk menyelenggarakan study tour.
“Jika tidak ada izin dari kami, maka kegiatan tersebut tidak akan dilaksanakan,” tegasnya.
Sebagai informasi, bus wisata dari Shakindra Trans yang membawa rombongan siswa SMK TI Bali Global Bali mengalami rem blong di Jalan Imam Bonjol, Kota Batu.
Bus tersebut menabrak 16 kendaraan lainnya, mengakibatkan sejumlah korban luka dan meninggal dunia. Penyidikan mengungkap bahwa izin angkutan dan uji berkala (KIR) bus tersebut telah kedaluwarsa.
Disdikbud Kota Malang berharap sekolah-sekolah di wilayahnya terus memprioritaskan keselamatan siswa dalam setiap kegiatan di luar sekolah.
Dengan langkah-langkah koordinasi dan seleksi ketat dalam memilih transportasi, tragedi serupa diharapkan dapat dicegah di masa mendatang.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Daftar Korban Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Batu, 4 Meninggal Dunia
-
Kakek 63 Tahun di Malang Lecehkan 7 Anak, Beraksi di Rumah dan Kantor
-
Tragedi Rem Blong Bus Pariwisata di Batu: 4 Tewas, Balita Termasuk Korban
-
Parkir Gratis di Kayutangan Heritage Selama Libur Natal
-
Uji Coba Parkir Baru di Kayutangan Malang, Gratis Mulai 23 Desember
Terpopuler
- Terpopuler Sepak Bola: 9 Pemain Dicoret, Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
- 7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
- 7 Pilihan Mobil Bekas Murah di Bawah Rp30 Juta, Barang Lawas Performa Tetap Berkelas
- 5 Rekomendasi HP Redmi Terbaik Harga Rp 1 Jutaan: Kamera Ciamik, Baterai Awet
Pilihan
-
Belanja Frozen Food Hemat Tanpa Ribet, Ini Deretan Promo Alfamart Sampai 15 Juni 2025
-
Bau Busuk Sambut China di SUGBK: Media Indonesia Dilarang Meliput!
-
Rekomendasi 10 Skincare Terbaik untuk Pria, Bikin Wajah Cerah dan Awet Muda!
-
5 Rekomendasi Skincare Merek Terkenal untuk Pelajar dan Mahasiswa, Harga Murah dan Wajah Sehat!
-
Kode Keras Erick Thohir! Timnas Indonesia Akan Tambah Striker Naturalisasi
Terkini
-
Setop Ketergantungan Beras, DPRD Jatim Gaungkan Tanaman Alternatif demi Kedaulatan Pangan
-
Masih Aktif, Saldo DANA Kaget Untuk Hari Ini Bantu Kamu Supaya Ngirit
-
Jangan Sampai Kelewatan! DANA Kaget Rp475 Ribu Menantimu di 3 Link Ini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak
-
6 Link DANA Kaget Malam Ini Senilai Ro 688 Ribu, Siapa Cepat Dia Dapat