SuaraMalang.id - Peristiwa tragis menyelimuti momen kebersamaan sebuah keluarga di penghujung liburan Tahun Baru. MS, seorang pria yang dikenal ramah dan rendah hati, kehilangan nyawanya dalam kecelakaan maut yang melibatkan sebuah bus dengan rem blong di Kota Batu.
Insiden yang terjadi di tengah perjalanan menuju restoran Puri Indah ini membawa duka mendalam bagi keluarga dan kerabatnya.
MS, yang saat itu dibonceng kerabatnya menggunakan sepeda motor, menjadi salah satu korban ketika bus dengan kecepatan tinggi tiba-tiba oleng dan menabrak rombongan kendaraan di depannya.
"Kejadiannya begitu cepat. Tidak ada kesempatan untuk menghindar," ungkap salah satu tetangganya.
Baca Juga: Tragedi Bus Maut Batu Picu Malang Perketat Izin Study Tour Sekolah
MS dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian, sementara kerabat yang mengendarai motor mengalami luka serius dan kini dirawat intensif di rumah sakit.
MS, yang sehari-hari tinggal di Australia untuk bekerja, pulang ke kampung halamannya di Ngaglik, Kota Batu untuk merayakan Tahun Baru bersama keluarga besar. Namun, rencana makan malam bersama berubah menjadi tragedi yang menyisakan duka mendalam.
"Beliau pulang untuk liburan dan bertemu keluarga. Tidak ada yang menyangka semuanya berakhir seperti ini," ujar seorang tetangga korban.
MS dikenal sebagai pribadi yang ramah dan penuh kebaikan. Ketika kembali ke kampung halaman, ia selalu menyempatkan waktu untuk menyapa tetangganya. Karakter sederhana dan rendah hati meninggalkan kesan mendalam bagi mereka yang mengenalnya.
“Orangnya tidak neko-neko. Kalau pulang selalu menyapa tetangga. Tapi sekarang beliau pergi dengan cara yang tidak kita duga,” ungkap tetangganya dengan suara bergetar.
Baca Juga: Daftar Korban Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Batu, 4 Meninggal Dunia
Kepergian MS meninggalkan duka mendalam bagi istri dan anaknya yang masih kecil. Liburan yang seharusnya menjadi momen kebahagiaan kini berubah menjadi tragedi memilukan.
Berita Terkait
-
Update Terkini: Kondisi WNI Korban Kecelakaan Bus Umrah, Pembuatan Surat Pengganti Paspor Dipercepat
-
KJRI Beberkan Fakta Baru Kecelakaan Bus Umrah: Bukan Kecelakaan Tunggal!
-
Tragedi Jemaah Umrah: 5 Fakta Kecelakaan Maut Bus di Jeddah
-
Menteri Agama Duga Penyebab Bus Rombongan Umrah Kecelakaan karena Sopir Ngantuk
-
Detik-Detik Mengerikan! Bus di Thailand Alami Rem Blong, 18 Orang Tewas
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa
-
Korban Hanyut di Pantai Balekambang Malang Akhirnya Ditemukan