Kebakaran Hebat Landa Pasar Comboran di Kota Malang

SuaraMalang.id - Kebakaran besar melanda Pasar Baru Barat Comboran di Jl. Prof. Moch Yamin, Sukoharjo, Kecamatan Klojen, Kota Malang, pada Jumat sore, 13 September 2024, menggemparkan banyak pihak.

Pasar yang terkenal dengan penjualan barang antik dan barang bekas ini merupakan salah satu pasar ikonik di kota tersebut.

Menurut video yang diunggah oleh Relawan Malang Bersatu melalui akun Instagram @malangraya_info, kebakaran terpantau mulai sekitar pukul 18.09 WIB, dengan api yang cepat menyebar ke beberapa bagian pasar, terutama di area timur.

“Kebakaran mulai terlihat dan menyebar dengan cepat di bagian pasar sebelah timur,” tulis akun tersebut dalam keterangan video.

Petugas pemadam kebakaran kota Malang langsung dikerahkan ke lokasi begitu laporan diterima dari warga sekitar. Beberapa unit mobil pemadam kebakaran telah tiba dan berusaha keras untuk mengendalikan api.

“Personel damkar sudah berada di lokasi untuk melakukan pemadaman. Kami berharap api dapat segera dipadamkan,” ujar sumber dari @malangraya_info.

Hingga berita ini diturunkan, upaya pemadaman masih terus dilakukan dan api belum berhasil dijinakkan sepenuhnya.

Petugas berjuang keras untuk mencegah api meluas ke bagian lain dari pasar. Belum ada laporan mengenai korban jiwa akibat insiden tersebut, namun situasi masih sangat dinamis.

Penyebab kebakaran masih belum diketahui dan informasi lebih lanjut masih menunggu keterangan dari dinas terkait.

Baca Juga: Pemkot Malang Gencarkan Upaya Tingkatkan Partisipasi Pemilih Jelang Pilkada

Pasar Comboran, yang dibangun sejak tahun 2002 dan menampung sekitar 200 pedagang, dikenal sebagai tempat berburu barang-barang antik dan bekas yang unik.

Pihak berwenang saat ini masih berusaha memadamkan api dan sedang menyelidiki penyebab pasti dari kebakaran tersebut.

Warga dan pedagang diharapkan untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari petugas di lapangan.

Kebakaran ini menandai salah satu insiden besar di pasar-pasar Kota Malang, mengikuti kebakaran besar yang pernah terjadi di Pasar Besar beberapa tahun lalu.

Situasi terkini masih terus berlangsung dan pembaruan lebih lanjut akan disampaikan secepatnya.

Kontributor : Elizabeth Yati