SuaraMalang.id - Air Terjun Trap Sewu, yang masih jarang terdengar di kalangan wisatawan luar daerah, menawarkan keindahan alam yang memukau dengan air terjun tunggal setinggi 50 meter.
Berlokasi di kawasan lereng Gunung Semeru, destinasi wisata ini tak hanya menyuguhkan pemandangan spektakuler, tetapi juga aliran sungai jernih yang menyegarkan.
Bagi para pengunjung, sensasi bermain air di sungai yang mengalir langsung dari air terjun menjadi daya tarik tersendiri.
Melia Sari, salah satu pengunjung, mengungkapkan bahwa sungai di bawah air terjun ini memiliki kedalaman yang bervariasi, sehingga cocok untuk mandi atau sekadar merendam kaki.
"Airnya sangat sejuk, pas banget buat cuaca panas seperti sekarang," ujarnya.
Meskipun air terjun ini masih tergolong baru dan belum banyak diketahui wisatawan, keindahannya tidak boleh dilewatkan.
Selain menawarkan banyak spot foto yang eksotis, pengunjung juga bisa menikmati hamparan bebatuan besar yang tersebar di sekitar kawasan air terjun sebagai tempat bersantai.
Namun, Melia mengingatkan bahwa pengunjung harus tetap berhati-hati saat bermain air, karena beberapa bagian sungai cukup dalam dan bebatuannya licin.
"Memang harus hati-hati karena ada yang licin, tapi itu bisa jadi tantangan tersendiri," tambahnya.
Baca Juga: Warga Lumajang Resah, Kerbau Dicuri dan Dimutilasi
Salah satu spot foto favorit di Air Terjun Trap Sewu adalah sebuah pohon rebah yang terletak tepat di depan air terjun, menjadikannya latar belakang sempurna untuk mengabadikan momen.
"Tempat ini recommended banget buat yang mau berkunjung dan menikmati keindahan alam yang masih alami," kata dia.
Dengan keindahan yang ditawarkan, Air Terjun Trap Sewu menjadi destinasi wisata yang wajib dikunjungi bagi para pencinta alam yang ingin merasakan suasana tenang dan alami di tengah keindahan Lumajang.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Warga Lumajang Resah, Kerbau Dicuri dan Dimutilasi
-
Tak Balas WA, Pria 50 Tahun Tusuk Selingkuhannya
-
Air Terjun Trap Sewu Lumajang, Destinasi Wisata yang Menjanjikan Kesejukan dan Keindahan Alam
-
KDRT di Lumajang: Pernikahan Dini Jadi Penyebab Utama
-
Ketan Koro Diduga Jadi Biang Keracunan Massal di Pengajian Lumajang, Begini Kronologinya
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
9 Mobil Bekas Paling Lega dan Nyaman untuk Mengantar dan Jemput Anak Sekolah
-
Belum Sebulan Diluncurkan, Penjualan Toyota Veloz Hybrid Tembus 700 Unit
-
Kekayaan dan Gaji Endipat Wijaya, Anggota DPR Nyinyir Donasi Warga untuk Sumatra
-
Emiten Adik Prabowo Bakal Pasang Jaringan Internet Sepanjang Rel KAI di Sumatra
-
7 Sepatu Lari Lokal untuk Mengatasi Cedera dan Pegal Kaki di Bawah 500 Ribu
Terkini
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota
-
Bea Cukai Malang Musnahkan 3,2 Juta Rokok Ilegal, Kerugian Capai Rp 2,39 Miliar
-
Operasi Zebra Semeru 2025 di Malang Catat 103 Ribu Pelanggaran, ETLE Makin Diperketat!
-
Lonjakan Kasus HIV di Kota Malang, Ini Cara Dinkes Percepat Penanganan!