SuaraMalang.id - Acara pengajian di Dusun Blimbing, Desa Tempursari, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, berakhir dengan insiden keracunan makanan.
Sebanyak 32 jemaah pengajian mengalami gejala keracunan setelah mengonsumsi ketan koro yang disajikan dalam acara tersebut pada Rabu (7/8).
Camat Kedungjajang, Syamsul Nurul Huda, mengkonfirmasi bahwa kejadian tersebut telah membuat beberapa jemaah harus mendapatkan perawatan intensif di Puskesmas Kedungjajang.
"Pada awalnya, ada 32 orang yang mendatangi puskesmas dengan keluhan serupa. Jumlah tersebut sempat berkurang menjadi 18 orang pada Rabu malam, namun kembali bertambah tiga orang menjelang malam," ujar Syamsul, Sabtu (10/8/2024).
Menurut laporan dari Jawa Pos Radar Semeru, jumlah korban yang dirawat inap akhirnya berkurang menjadi 13 orang pada Kamis pagi, setelah beberapa di antaranya dinyatakan membaik dan dipulangkan.
"Kondisi mereka telah membaik, tanpa keluhan yang berarti, sehingga kami memutuskan untuk memulangkan tujuh dari mereka," tambah Syamsul.
Gejala yang dialami oleh korban umumnya meliputi pusing dan mual-mual. "Ada juga satu kasus yang kondisinya lebih serius dan masih membutuhkan perawatan lebih lanjut," jelas Camat tersebut.
Insiden ini telah menarik perhatian dari pihak kecamatan dan puskesmas setempat. Upaya investigasi sedang dilakukan untuk menentukan penyebab pasti keracunan tersebut.
Sementara itu, pihak kecamatan berkoordinasi dengan pihak kesehatan setempat untuk memastikan tidak ada korban lain yang terpengaruh.
Baca Juga: Darurat Kekerasan Seksual Anak di Bondowoso! 23 Kasus dalam 8 Bulan, Apa Solusinya?
Insiden keracunan makanan seperti ini menjadi pengingat penting akan keamanan makanan, terutama dalam penyelenggaraan acara komunal yang melibatkan hidangan bersama.
Pemerintah setempat juga mengimbau warga untuk lebih berhati-hati dalam mempersiapkan makanan pada acara keagamaan atau komunal lainnya untuk menghindari kejadian serupa di masa depan.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Darurat Kekerasan Seksual Anak di Bondowoso! 23 Kasus dalam 8 Bulan, Apa Solusinya?
-
Liburan Seru di Bondowoso: Rekomendasi Hotel dengan View Menakjubkan
-
'Tes Ombak' ala Kandidat Pilbup Bondowoso: Cuma Cari Panggung atau Serius?
-
PPP Bondowoso Siap Usung KH Salwa Arifin Lagi di Pilkada 2024
-
Air Terjun Blawan: Destinasi Wisata yang Mempertahankan Kelestarian Lingkungan
Terpopuler
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Terbukti Tak Ada Hubungan, Kenapa Ridwan Kamil Dulu Kirim Uang Bulanan ke Lisa Mariana?
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
Pilihan
-
Hasil Super League: Brace Joel Vinicius Bawa Borneo FC Kalahkan Persijap
-
Persib Bandung Siap Hadapi PSIM, Bojan Hodak: Persiapan Kami Bagus
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
-
Rapper Melly Mike Tiba di Riau, Siap Guncang Penutupan Pacu Jalur 2025
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
Terkini
-
Program BRI Peduli Berperan Aktif, Salurkan Donasi untuk Korban Terdampak Gempa Poso
-
Semangat BRI Peduli untuk Paskibraka Nasional 2025, Wujud TJSL Nyata dari BRI
-
Prestasi BRI di Panggung Global: 3 Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025
-
Layanan QLola by BRI Dukung Sektor E-Commerce hingga Fintech
-
Layanan BRI Taipei Permudah Transaksi Keuangan PMI, Dapat Sambutan Positif