SuaraMalang.id - Polres Batu berhasil menangkap seorang pengedar narkotika berinisial MND pada Minggu (9/6) di Jalan Mawar, Desa Songgokerto, Kota Batu.
Penangkapan dilakukan oleh Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) setelah serangkaian penyelidikan dan pengembangan dari kasus-kasus sebelumnya.
Kasatreskoba Polres Batu, Iptu Ariek Yuly Irianto, mengungkapkan bahwa MND tertangkap saat hendak menaruh paket sabu di lokasi yang telah ditentukan untuk pemesanannya.
"Dua paket plastik berisi total 8,25 gram sabu berhasil kami amankan dari tangan tersangka," kata Iptu Ariek dalam keterangan persnya, Selasa (11/6/2024).
Baca Juga: Baliho Calon Kepala Daerah di Kota Batu Merajalela Tanpa Izin, PAD Bocor?
Menurut Iptu Ariek, tersangka mengaku bahwa sabu tersebut akan diedarkan dengan menggunakan sistem 'ranjau', yaitu dengan cara menyembunyikan narkoba di lokasi tertentu yang kemudian akan diambil oleh pemesan tanpa kontak langsung dengan pengedar.
“Ini adalah modus operandi yang cenderung meningkatkan kesulitan bagi kami untuk melacak peredaran narkoba, tetapi berkat kerja keras tim, kami dapat menggagalkan distribusi kali ini,” jelasnya.
Selain sabu, petugas juga menyita satu unit handphone Samsung A-22 yang berisi catatan transaksi narkoba dan peta pengiriman yang digunakan oleh MND.
“Handphone ini membantu kami memahami jaringan yang terlibat serta pola distribusi yang dijalankan oleh tersangka,” tambah Iptu Ariek.
Kasatreskoba menegaskan bahwa tersangka MND diketahui sering beroperasi di wilayah Kota Batu, yang merupakan kota wisata.
Baca Juga: Guru di Malang Pukul Siswa Terlambat, Kasus Berakhir Damai
Hal ini menambah kekhawatiran tentang penyebaran narkoba di kawasan yang banyak dikunjungi oleh wisatawan tersebut.
Penyidikan masih berlanjut untuk mengungkap lebih jauh jaringan peredaran narkoba yang melibatkan MND.
“Kami masih melakukan pengembangan untuk menangkap pelaku lain yang terkait dengan jaringan ini,” tutup Iptu Ariek.
Keberhasilan penangkapan ini diharapkan dapat mengurangi peredaran narkoba di Kota Batu, menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, terutama di kawasan wisata yang seharusnya menjadi ruang yang aman dan nyaman untuk semua pengunjung.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Ungkap Jaringan Narkoba Internasional, 207 Kg Sabu dan 90 Ribu Ekstasi Disita
-
Ugal-ugalan Tabraki Banyak Pengendara di Tangerang, JFN Ternyata Bawa Sabu Sambil Nyetir Truk
-
Intip Pemusnahan 9,4 Kilogram Barang Bukti Narkoba Oleh BNNP DKI Jakarta
-
Gegara Halusinasi Pakai Sabu, Pria Paruh Baya Tega Sekap Anak Perempuan di Pos Polisi
-
Ngeri! Sandera Balita di Pos Polisi Pejaten, Pelakunya Ternyata 'Halu' usai Nyabu
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
-
Review DADOO: Nostalgia Game Ular Tangga yang Bisa Main Multiplayer Secara Online
-
Lucky Hakim Sebut Indramayu Daerah Termiskin & Bupatinya Terkaya di Jabar, Cek Faktanya
-
Emiten Makanan Cepat Saji KFC Gigit Jari, Kini "Jagonya" Rugi
Terkini
-
Viral! ODGJ Buka Celana Masuk Rumah Warga Pakisaji, Remaja Trauma
-
BMKG Prediksi Hujan, BPBD Malang Petakan 17 Titik Rawan Banjir dan Longsor
-
Dua Hari Tak Terlihat, Mantan Awak Kapal Ditemukan Tak Bernyawa di Ruang Tamu
-
Ciri-Ciri Rokok Ilegal dan Cara Melapor, Simak di Sini
-
679.737 Surat Suara Pilkada Malang 2024 Aman di Gudang KPU