SuaraMalang.id - Arema FC, yang saat ini menjadi salah satu tim dengan catatan kebobolan terbanyak di Liga 1 2023, sedang berusaha keras untuk memperkuat lini pertahanannya.
Hingga pekan ke-23 Liga 1 2023, tim dengan julukan Singo Edan ini telah kebobolan sebanyak 40 kali, menempati posisi kedua setelah Persikabo 1973 dalam daftar tim yang paling banyak kebobolan.
Pelatih Arema FC, Fernando Valente, asal Portugal, sedang mengambil langkah strategis untuk memperbaiki lini pertahanan timnya.
Salah satu taktik yang dia coba adalah dengan melakukan perubahan posisi pemain, khususnya menduetkan Julian Guevara dan Charles Raphael di posisi bek tengah, meski keduanya biasanya bermain sebagai gelandang bertahan.
Baca Juga: Lini Pertahanan Bersamalah, Arema FC Akan Coba Andalkan Umpan Vertikal
Eksperimen ini telah diuji dalam pertandingan uji coba melawan Persikoba Batu pada Sabtu (13/1/2024). Valente berusaha mengamati permainan dan kemampuan kombinasi kedua pemain tersebut.
"Kami sedang mencoba berbagai cara dan melihat bagaimana mereka bermain bersama," kata Fernando Valente dikutip hari Rabu (17/1/2024).
Selain tujuan untuk memperkuat lini belakang, Valente juga mempunyai rencana taktik lain yang melibatkan duet pemain asing tersebut.
Salah satunya adalah memanfaatkan umpan vertikal dari lini pertahanan menuju lini serang tim.
Ini dianggap sebagai alternatif strategi untuk membangun serangan dari belakang. Valente percaya bahwa baik Julian Guevara maupun Charles Raphael memiliki kemampuan yang mumpuni untuk melakukan umpan-umpan vertikal ini.
Baca Juga: Dua Pemain Arema FC, Ariel Lucero dan Bayu Aji, Cedera Selama Latihan
"Kami membutuhkan vertikal pass, dan saya melihat kedua pemain ini memiliki kualitas umpan yang cukup baik untuk mencapai striker kami," ujarnya.
Selain itu, Valente juga menilai bahwa kedua pemain memiliki kualitas yang diperlukan untuk memperkuat lini pertahanan Arema FC.
Dengan tujuan untuk meningkatkan pertahanan dan mempersiapkan tim untuk tantangan mendatang, Valente menekankan perlunya konsistensi dan kerja sama yang rapat di lini pertahanan.
"Kami harus meningkatkan pertahanan kami, dan kami akan terus mencoba strategi ini, meskipun kami belum tahu hasilnya nanti," pungkasnya.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
5 Fakta Menarik Kemenangan Persib atas Borneo FC
-
Kecewa Kalah dari Persib, Pieter Huistra: Wasit Kurang Bagus
-
Hasil BRI Liga 1 Persib vs Borneo FC: Maung Bandung 5 Laga Tanpa Kalah
-
BRI Liga 1 Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Kena Comeback Bajul Ijo
-
Bigmatch Persebaya vs Persija: Tim Mana yang Punya Pemain Asing Lebih Baik?
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Getok Tarif Masuk Pantai Selok Rp70 Ribu, 2 Pria di Malang Terancam Penjara
-
Pernyataan Penuh Arti: Mas Gum Sampaikan Maaf di Debat Terakhir, Apa Maksudnya?
-
Kris Dayanti-Kresna Dewanata Tawarkan Program Pembangunan Hijau
-
Firhando Gumelar-Rudi Sampaikan 4 Jurus Jitu Selesaikan Masalah di Kota Batu
-
Pengangguran Jadi Masalah di Kota Batu, Cawali Nurochman Siapkan Strategi Khusus