SuaraMalang.id - Ada-ada saja cara orang tak bertanggungjawab mengedarkan narkoba. Di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Banyuwangi misalnya, baru-baru ini beredar keripik rasa sabu-sabu.
Keripik ini diedarkan dengan dua varian, yakni keripik singkong dan keripik pisang. Keripik yang disebut-sebut hendak diedarkan bagi kalangan narapidana itu tidak layak konsumsi.
Penyelundupan keripik dua varian ini pada akhirnya tepergok oleh petugas Lapas. Alhasil, petugas pun menyita keripik tersebut dan memproses pengirim dan penerimanya.
Pelakunya adalah AK (29), seorang warga Kecamatan Rogojampi. Paket keripik varian baru itu dikirimkan melalui layanan penitipan barang dan makanan. Hal ini disampaikan Kalapas Banyuwangi Wahyu Indarto.
"Upaya penyelundupan ini terjadi sekitar jam 09.30 dan hendak dikirimkan kepada temannya dengan inisial EC (29) yang dijerat perkara penyalahgunaan narkotika," ujarnya dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Senin (26/12/2022).
Tak tanggung-tanggung, petugas Lapas Banyuwangi mendapati selipan klip berisi serbuk kristal putih sebanyak 13 buah. Dugaan mengarah ke narkotika jenis sabu.
"Paket itu diletakkan di dalam keripik yang telah dimodifikasi menggunakan lem, sehingga secara sekilas dalam keripik tersebut tidak nampak bahwa didalamnya telah diselundupkan narkoba," terang Wahyu.
Selain itu, paket narkotika jenis sabu itu memang sepintas tak nampak. Namun, setelah diperiksa dengan ketat, ternyata sabu seberat 8,5 gram menyelip di antara keripik.
"Pada keripik pisang ditemukan sembilan klip berisi kristal putih dan empat klip lainnya ditemukan pada keripik singkong," ujarnya.
Baca Juga: Diterjang Angin Kencang, Atap Puluhan Rumah di Sumberagung Banyuwangi Rusak
Hasilnya, petugas kemudian mengamankan AK sebagai pengirim barang. Selain itu juga memanggil EC untuk dilakukan pemeriksaan.
"Kami serahkan sepenuhnya kasus ini kepada rekan-rekan Satres Narkoba Polresta Banyuwangi. Ini merupakan bentuk sinergi kami dalam memerangi peredaran gelap narkoba di dalam Lapas," ujarnya.
Berita Terkait
-
Diterjang Angin Kencang, Atap Puluhan Rumah di Sumberagung Banyuwangi Rusak
-
7 Makanan Khas Banyuwangi yang Namanya Unik, Rujak Soto hingga Pecel Rawon
-
Liburan ke Banyuwangi, Outfit Titi Kamal di Pantai Malah Bikin Warganet Salfok
-
Cocok untuk Staycation Bareng Keluarga, Ketapang Indah Hotel Tawarkan Panorama Pantai yang Memesona
-
Sarapan Pecel Rawon Khas Banyuwangi, Rasanya Uenak Pol!
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Dana Kaget Weekend: Jangan Sampai Kelewatan Rezeki Nomplok Rp199 Ribu
-
Sinergi BRI dan Medco Dukung UMKM Tangguh Berlandaskan Ekonomi Kerakyatan
-
BRI Dukung Asta Cita Lewat Pembangunan BLK Konveksi di Nusakambangan
-
BRI Bangun UMKM Tangguh Lewat BRILiaN, Pengusaha Muda Kombucha Jadi Inspirasi
-
Nikmati, Cashback Maksimal dari BRI untuk Investor Sukuk Ritel SR023T3 dan SR023T5