SuaraMalang.id - Pemerintah Kota Malang batal menerapkan rencana jalur satu arah di Jembatan Tunggulwulung- Tlogomas atau Tunggulmas.
Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Pemkot Malang, Handi Priyanto melalui Kepala Bidang Lalu Lintas, Slamet Santoso mengatakan, pembatalan rencana satu arah di Jembatan Tunggulmas tersebut berdasar hasil evaluasi.
"Saat pemberlakuan kemarin itu kita buka, ternyata lancar. Setelah dilakukan koordinasi antara Kadishub dengan Kasatlantas, kita coba dua sampai tiga hari kedepan dan perkembangannya nanti gimana," ujarnya mengutip Timesindonesia.co.id, Rabu (1/6/2022).
"Kita akan lakukan evaluasi yang dibantu oleh teman-teman akademisi. Itu berapa beban yang nanti akan dilakukan penghitungan, itu pada saat kita melakukan pemasangan traffic light. Itu semua kita perhitungkan," ungkapnya.
Selanjutnya, pada Kamis (2/6/2022) besok, direncanakan bakal ada rapat evaluasi untuk penentuan titik pemasangan traffic light. Dimana dalam penentuan tersebut, pihaknya akan melakukan koordinasi langsung dengan Dishub Provinsi Jatim, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Jawa Timur dan DPUPRPKP Kota Malang.
Kemudian, meski pemberlakuan satu arah resmi dibatalkan atau ditunda, Dishub Kota Malang telah menempatkan masing-masing personel untuk melakukan pengaturan lalu lintas di pagi dan sore hari.
Nantinya akan dilakukan jadwal penjagaan mulai pukul 06.30 hingga 08.30 WIB dan pukul 15.30 hingga 17.30 WIB.
"Kita menempatkan teman-teman Dishub dalam pengaturan lalu lintasnya. Masing-masing dua personel di waktu-waktu kepadatan," pungkasnya.
Baca Juga: Terduga Teroris Mahasiswa UB Malang Terpapar Ideologi Ekstrem dari Komunitasnya
Berita Terkait
-
Harley Davidson WLC 1941 Memeriahkan Peringatan Hari Lahir Pancasila di Kota Malang
-
Berita Populer di Malang Kemarin, Update Kasus Mahasiswa UB Simpatisan ISIS sampai Wacana Perda Janda di Banyuwangi
-
Pasar Hewan di Malang Boleh Buka, Khusus Wilayah Tak Terdampak PMK
-
Diduga Mengedarkan Minyak Goreng Ilegal, Polisi Gerebek Rumah di Singosari Malang
-
Terduga Teroris Mahasiswa UB Malang Terpapar Ideologi Ekstrem dari Komunitasnya
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Konsisten Dukung Asta Cita, BRI Dorong Pertumbuhan Inklusif lewat Penyaluran KUR
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional
-
BRI Sabet Penghargaan ASRA 2025 untuk Laporan Keberlanjutan Terbaik
-
BRI Hadirkan RVM di KOPLING 2025 Lewat Program Yok Kita Gas