SuaraMalang.id - Tarian seblang yang digelar masyarakat Desa Olehsari, Kecamatan Glagah, Banyuwangi setiap bulan syawal selama tujuh hari, menyisakan cerita mistis dari sisi penari yang merupakan turunan penari seblang terdahulu.
Susi Susanti, penari seblang generasi terkini memiliki sebuah pengakuan alam bawah sadar. Saat mata dipejamkan bersama alunan gending gamelan dan mantra magis khusus tari seblang dibacakan, dia mulai masuk ke dunia lain, raganya dirasuki roh leluhur untuk menari berjam-jam.
Di alam bawah sadar, sejumlah tempat diarungi Susi yang didampingi dayang-dayang menggunakan kereta kencana terbuat dari emas hingga bersua dengan Nyi Roro Kidul di wilayah pantai selatan.
"Saya diajak ke beberapa tempat, ada Nyi Roro Kidul dan beberapa orang lainnya, tapi mereka tidak berbicara, hanya mengarahkan saja, tempatnya bagus-bagus," kata Susi, Kamis (12/5/2022).
Baca Juga: Ini Penampakan Kuda Mati di Tengah Tradisi Puter Kayun Banyuwangi Setelah Perjalanan 15 Kilometer
Sukma Susi berkeliling di alam gaib, sementara raganya menari di lokasi seblang hingga berjam-jam lamanya, tak jarang ketika hari menjelang petang, Susi tak kunjung sadar, karena di alam gaib dia merasakan sebuah kenyamanan tersendiri.
"Kadang lama gak sadar-sadar, karena saya gak mau kembali saat diantar ke sebuah gerbang besar saya gak mau masuk," ungkap Susi.
Susi menyebut, gerbang tersebut merupakan jalur kembalinya sukma Susi ke raga semula.
Susi sendiri menjadi penari seblang sejak 2018 lalu, dua tahun menari berturut-turut, 2020 dan 2021 dia tak menari lagi karena benturan kebijakan tentang Covid-19.
2022 Susi kembali menari dengan kondisi sudah menikah, padahal penari seblang biasanya diambil dari seorang gadis perawan dari keturunan penari-penari sebelumnya.
Baca Juga: Kasihan! Kuda Mati Gara-gara Kelelahan Ikut Iring-iringan Puter Kayun di Bulusan Banyuwangi
Karena sudah menikah, ada pantangan tersendiri bagi Susi dan Suaminya Nofisabhani. Mereka berdua harus berpisah ranjang selama perhelatan seblang tujuh hari.
Berita Terkait
-
Film Horor 'Pembantaian Dukun Santet' Diangkat dari Thread Viral, Ini Ceritanya!
-
Selain Ketupat, Ini 4 Tradisi Lebaran yang Masih Hidup di Banyuwangi
-
Dulu Calon Bintang Timnas Indonesia, Jagoan Indra Sjafri Malah Ditendang Klub Kasta Terbawah
-
Kronologi Penolakan Film Lemah Santet Banyuwangi, MD Pictures Tarik Materi Promosi
-
Film Lemah Santet Banyuwangi yang Mengangkat Kisah Nyata di Tahun 1998
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa
-
Korban Hanyut di Pantai Balekambang Malang Akhirnya Ditemukan