SuaraMalang.id - Moin D Habib, warga negara asing asal Palestina yang kabur dari rumah detensi (Rudenim) Pasuruan sudah ditangkap. Setelah diamankan, Ia juga dikenai kasus hukum pencurian mobil.
Habib ditangkap di Jakarta dan kemarin malam, pukul 23.00 WIB telah sampai di Rudenim Surabaya di Pasuruan. Pria berusia 41 tahun akan diproses berdasarkan laporan kepolisian yang dilakukan pihak Rudenim Surabaya.
Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Jatim telah berkoordinasi dengan Polres Pasuruan terkait kasus tersebut. Kasus pencurian mobil bukan ranah dari pidana keimigrasian, namun lebih pada pidana umum.
Hal ini disampaikan Kadiv Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Jatim, Jaya Saputra, yang didampingi Kepala Rudenim Surabaya, Setyo Budi Wardoyo.
Baca Juga: Baim Wong Kirim Paket dan Hadiah untuk Anak-Anak di Palestina
Ia memisalkan, upaya pencurian mobil, penyerangan petugas dan pengerusakan aset negara. Itu merupakan tindak pidana umum. Sehingga Rudenim Surabaya akan menyerahkan proses hukum selanjutnya ke pihak Polres Pasuruan.
"Kami siap membantu penyidik. Salah satunya dengan memberikan informasi dan bukti yang dibutuhkan," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Jumat (25/02/2022).
Jaya juga menceritakan kronologis penangkapan Moin D Habib. Menurutnya, capaian ini merupakan sinergi yang baik antara pusat dan daerah.
Karena, proses penangkapan Moin berawal dari diterimanya informasi terkait keberadaan pria yang setinggi 190Cm itu oleh masyarakat kepada Kepala Kanim I Malang Ramdani.
Pada 22 Februari 2022, lanjut Jaya, pihaknya mendapat informasi jika Moin berada di daerah Menteng. Kemudian informasi tersebut ditindaklanjuti dan diteruskan ke Direktur Wasdakim Ditjen Imigrasi dan Kepala Kanim I Jakarta Pusat.
Baca Juga: Malang Nian Kakek di Pasuruan Ini, Badan Ringkihnya Tak Utuh Terlindas Kereta
"Pada hari yang sama, sekitar pukul 17.00 WIB tim Ditjen Imigrasi berhasil meringkus Moin D Habib di daerah Menteng, Jakarta. Lalu ditahan di Jakarta semalam kemudian dibawa ke Pasuruan," ujarnya.
Terkait motif yang dilakukan Moin, Jaya mengaku masih belum melakukan pendalaman. Namun, Jaya menduga bahwa Moin menghindari upaya pendeportasian yang akan dilakukan pihaknya.
Deportasi dilakukan karena Moin melanggar peraturan perundang-undangan di Indonesia. Sebelumnya, Moin menjalani pemidanaan dengan kasus pencurian dengan kekerasan di Rutan I Salemba.
Saat berkomunikasi di selnya, Moin mengaku sudah 12 tahun berada di Indonesia. "Dia aktif dalam komunitas masyarakat di daerah Sentiong dan Tanah Tinggi," katanya menegaskan.
Berita Terkait
-
Baim Wong Kirim Paket dan Hadiah untuk Anak-Anak di Palestina
-
Malang Nian Kakek di Pasuruan Ini, Badan Ringkihnya Tak Utuh Terlindas Kereta
-
Geger! Beredar Poster Ajakan Jihad ke Palestina, Warganet: Semangat Drun, 4.900 Bidadari Menanti
-
Ditangkap di Jakarta, Ini Dia WNA Palestina yang Kabur dan Curi Mobil dari Rudenim Pasuruan
-
Maling Motor Pasuruan yang Sempat Viral Akhirnya Dibekuk, Pelaku 5 Kali Beraksi Demi Chip Domino
Tag
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
UMM Diserbu 2000 Mahasiswa Asing dari 62 Negara dari Program Sarjana Hingga Doktoral
-
Setop Ketergantungan Beras, DPRD Jatim Gaungkan Tanaman Alternatif demi Kedaulatan Pangan
-
Masih Aktif, Saldo DANA Kaget Untuk Hari Ini Bantu Kamu Supaya Ngirit
-
Jangan Sampai Kelewatan! DANA Kaget Rp475 Ribu Menantimu di 3 Link Ini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak