SuaraMalang.id - Sebanyak 18 jenazah pasien Covid-19 dimakamkan dalam sehari di Kota Malang Jawa Timur. Jenazah-jenazah ini dikuburkan di sejumlah TPU (Tempat Pemakaman Umum), Senin (28/6/2021).
Data harian orang meninggal sebab Covid di Kota Malang ini menjadi rekor tertinggi sejak Pandemi Covid mewabah pada akhir 2019 lalu. Demikian disampaikan Kepala UPT Pemakaman DLH Kota Malang M Taqruni Akbar.
"18 kali pemakaman ini memecahkan rekor terbanyak sejak awal pandemi, untuk hari ini. Sebelumnya yang terbanyak di bulan Januari 2021 lalu, ada 17 pemakaman dalam sehari," katanya dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com.
Tingginya angka kematian pasien Covid-19 ini disebabkan melonjaknya angka penyebaran virus asal Wuhan China itu di Kota Malang. Klaster perkampungan menjadi salah satu klaster penularan terbanyak. Daerah yang sebelumnya zona kuning ini kini berubah menjadi zona oranye.
"Saya melihat ini karena kasusnya meningkat, kemudian varian virusnya yang baru lebih ganas. Saya khawatir lebih parah dari awal-awal dulu. Kalau lihat di daerah lain kan juga begitu, jadi perlu kesiapan yang matang dari kita (petugas pemakaman)," kata Taqruni.
Taqruni meminta masyarakat untuk terus disiplin dalam penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Apalagi jumlah tenaga kesehatan termasuk petugas pemakaman Kota Malang juga terbatas. Untuk mengatasi melonjaknya angka kematian pasien Covid-19 tim gabungan pemakaman membagi menjadi dua regu.
"Kita mulai sejak pukul 10.00 WIB. Target kami rampung pada pukul 23.00 WIB. Kami membagi dua tim pemakaman. Ada tim A dan tim B. Karena ada dua tim, berarti jatah pemakamannya juga terbagi dua. Untuk tim saya (UPT Pemakaman DLH) ada delapan personel," katanya.
Berita Terkait
-
Tekan Penyebaran, Puluhan Tahanan di Polres Kota Malang Disuntik Vaksin Covid
-
Pengawal PSC Malang Tewas Kecelakaan Usai Antar Pemakaman Jenazah Covid
-
Diamankan Polisi, Bos Klub Malam di Kota Malang yang Hajar Pegawainya Mendadak Sakit
-
Tiga Anak di Malang Dianiaya Tetangga, Ayahnya Tidak Terima
-
Unik! Bunga Kamboja Jadi Nama Tim Pemakaman Jenazah Covid-19 di Klaten, Ini Asal Usulnya
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap
-
Kritik Bank Dunia ke BUMN: Jago Dominasi Tapi Produktivitasnya Kalah Sama Swasta!
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
Terkini
-
Lewat MotoGP Mandalika 2025, BRI Dorong Sport Tourism Nasional dan Kebangkitan Ekonomi Daerah
-
BRI Kembangkan UMKM Kuliner Asal Padang Agar Siap Bersaing di Pasar Global
-
BRI Gelar Consumer Expo 2025 di Surabaya: Solusi Finansial Terintegrasi untuk Gaya Hidupmu!
-
Rebutan DANA Kaget, Khusus Warga Malang, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Lewat AgenBRILink, BRI Hadirkan Layanan Inklusi Keuangan di 66 Ribu Desa