SuaraMalang.id - Kasus Covid-19 di Kabupaten Jember Jawa Timur merangkak naik. Dalam dua hari terakhir ini, sedikitnya 17 orang dinyatakan terpapar virus asal Wuhan China itu.
Kemudian, diduga penyebarannya berasal dari kluster keluarga di Kecamatan Jenggawah, Tanggul dan Patrang. Hal ini disampaikan Juru Bicara Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Jember Habib Salim.
Ia Menjelaskan, pada tanggal 5 Juni kemarin dilaporkan sebanyak sebanyak 6 kasus baru yaitu 5 kasus di Kecamatan Tanggul (keluarga) dan 1 kasus di Kecamatan Sumbersari.
"Lalu pada 6 Juni 2021 kemarin, dilaporkan sebanyak 11 kasus baru Covid-19," kata Habib, dikutip dari TimesIndonesia, jejaring media suara.com, Senin (7/6/2021).
Baca Juga: Bupati Jember Bakal Bentuk Klub Baru Jika Yayasan Persid Emoh Dirombak Total
"Yakni di Kecamatan Patrang 5 kasus (4 kasus dalam 1 keluarga), Kecamatan Sumbersari (2 kasus), dan Kecamatan Jenggawah (4 kasus lingkup keluarga)," paparnya.
Habib juga menekankan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes). "Untuk meningkatkan kewaspadaan bersama dan tetap jaga prokes," tegasnya.
Sementara itu, di hari yang sama Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jember Wiwik Supartiwi membenarkan tentang kasus baru 5 orang warga Kecamatan Tanggul yang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Benar kemarin itu, 6 terkonfirmasi positif, 5 orang dari satu keluarga, sekarang dikarantina di rumah karantina mandiri di Kecamatan Tanggul (untuk satu orang lainnya Kecamatan Sumbersari), mereka OTG (Orang Tanpa Gejala) kondisi baik," tutur Wiwik.
Wiwik mengungkapkan kasus Covid-19 kluster baru itu berawal pada 2 Juni 2021 terdapat keluarga yang bermaksud melakukan Swab Tes Antigen sebagai syarat kembali ke Jakarta untuk berdinas.
Baca Juga: Tiap Hari 800 Ton Sampah Dihasilkan Jember, 180 Dibuang ke TPA, Sisanya?
"Kemudian terkonfirmasi positif dan dilanjutkan Swab Tes, yang hasilnya juga positif. Kemudian (untuk) kontak erat sudah dilakukan upaya tracing (di lingkup keluarga), lanjut treatmen perawatan jika ada gejala yang perlu dirujuk ke rumah sakit. Nanti akan dilakukan," ungkapnya.
Hingga Senin, di Kabupaten Jember sudah tercatat ada 7.042 terkonfirmasi positif Covid-19, 6.537 dinyatakan sembuh, 482 meninggal dunia dan sebanyak 23 kasus, masih dirawat di rumah sakit dan isolasi mandiri.
Berita Terkait
-
Bupati Jember Bakal Bentuk Klub Baru Jika Yayasan Persid Emoh Dirombak Total
-
Tiap Hari 800 Ton Sampah Dihasilkan Jember, 180 Dibuang ke TPA, Sisanya?
-
Jadi Pelampiasan Berahi Ayah Angkat Tiri Sejak Desember 2020, ABG di Jember Lapor Polisi
-
Potensi Tsunami 29 Meter, Bupati Jember Instruksikan BPBD dan Kades Mitigasi Bencana
-
Diterpa Dualisme, Bupati Minta Yayasan Persid Jember Bubar
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
-
3 Rekomendasi HP Samsung Rp 3 Jutaan RAM 8 GB Terbaik Mei 2025, Performa Handal Memori Lega
Terkini
-
Nongkrong Bareng Berujung Maut, Pria di Malang Tewas Ditikam Teman Sendiri
-
BRI Lewat BRILiaN Dorong UMKM Hargobinangun Yogyakarta Jadi Motor Ekonomi Desa
-
BRImo FSTVL 2024 Jadi Ajang Apresiasi pada Nasabah, Sekaligus Wujudkan Inklusi Keuangan
-
BRI Mengedepankan Prinsip Pertumbuhan yang Selektif untuk Menjaga Kualitas Kredit Berkelanjutan
-
Kecelakaan di Bromo: Jip Masuk Jurang, Wisatawan Asal Korea Selatan Jadi Korban