SuaraMalang.id - Polemik proyek pembangunan Rumah Sakit BRI Medika masih berlanjut. Solidaritas Bethek Melawan (SBM) kembali menagih kejelasan perkara legalitas proyek, terutama Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
Seperti diberitakan, proyek rumah sakit dari PT. Mandala Bhakti Husada, perusahaan milik Yayasan Pensiunan Pegawai (YPP) BRI ini mulai dibangun Januari 2020 silam. Usut punya usut, pembangunan tanpa restu atau izin warga sekitar lokasi proyek. Hal itu kemudian menyulut protes warga dan sejumlah aktivis.
SBM kembali mendatangi Pemkot Malang meminta kejelasan terkait munculnya IMB (Izin Mendirikan Bangunan) dari proyek RS BRI Medika itu, Rabu (17/3/2021).
Perwakilan SBM, Hanif mengatakan, mulai akhir 2020 berunjuk rasa hingga kini, ekskutif belum ada solusi terkait permintaan untuk menelaah IMB yang dianggap cacat prosedur itu.
Baca Juga: Terjadi Gempa 4.0 SR di Barat Daya Kabupaten Malang
"Kalau merujuk Permen LH (Lingkungan Hidup) itu untuk memunculkan AMDAL (Analisis Dampak Lingkungan) harus ada keterlibatan masyarakat untuk analisis dampak. Lah sampai saat ini siapa perwakilannya itu tidak tahu. Makanya kami ingin IMB itu dicabut karena dari AMDAL saja sudah cacat prosedur," kata dia.
Hanif pun menuturkan, SBM sudah melayangkan surat aduan ke Pemkot Malang. Sayangnya, bukan Wali Kota Malang Sutiaji yang menanggapi langsung.
"Kami ke pak Sekda memaparkan kerusakan minornya akibat pembangunan itu seperti kebisingan akibat pembangunan. Nah di kasus minor itu katanya Sekda dieksekusi secara langsung. Eksekusinya seperti apa kami tidak tahu itu urusan Sekda. Yang pasti kalau besok masih ada aktivitas proyek, akan ada aksi lanjutan," tutur dia.
Pada momentum itu juga, SBM juga menagih janji Ketua DPRD Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika untuk mempertemukan warga terdampak dengan kontraktor yang bertanggung jawab di pembangunan rumah sakit.
"Tapi angin surga saja itu. Dulu katanya mau jadi kado tahun baru. Katanya mau dipertemukan dengan PT dan duduk bareng. Tapi hingga kini belum ada kejelasan," kata dia.
Baca Juga: Kepincut Pisang Dampit Malang, Gubernur Khofifah Beri Nama Ini
Terpisah, Ketua DPRD Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika memang pernah berjanji akan mempertemukan masyarakat yang terdampak dengan perusahaan yang bertanggung jawab atas pembangunan RS BRI itu.
Namun, Made mengaku memiliki kendala. Made hingga kini mengaku belum menemukan perwamilan yang bertanggung jawab atas pembangunan RS BRI itu.
"He'eh memang ada. Tapi kami masih kesulitan ke pihak RS yang bertanggung jawab itu. Masih belum bisa saya hubungi. Kami masih mencari orang yang bertanggung jawab di situ," jelasnya.
Sembari mencari orang yang bertanggung jawab, Made pun siap membantu SBM untuk memaksa eksekutif menelaah kembali proses munculnya IMB dari RS BRI itu.
"Kemarin itu sudah ditangani oleh komisi C. Sudah dilakukan audiensi. Mungkin ini (yang masih tidak terima) warga yang belum melakukan audiens atau bagaimana. Nanti saya coba hubungi Sekda (Pjs Sekda Kota Malang) untuk turun langsung memberi kejelasan dalam kasus ini," tutup dia.
Kontributor : Bob Bimantara Leander
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
- 9 Rekomendasi HP Murah Rp 1,5 Jutaan di Juni 2025, Duet RAM 8 GB dan Memori 256 GB
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Dikeroyok Negara Teluk, Timnas Indonesia Diprediksi Bisa Lolos dari Ronde Keempat
-
Mantan Dirut ASDP Ira Puspadewi Segera Disidang, Kursi Pesakitan Menanti
-
Daftar 5 Motor Listrik Murah Juni 2025: Mulai Rp 6 Jutaan, Disubsidi Pemerintah!
-
Daftar 5 Mobil Baru Murah di Indonesia Juni 2025: Mulai Rp 130 Jutaan, Desain Keren dan Irit BBM!
-
Hancurkan Malaysia 4-0, Timnas Putri Indonesia ke Semifinal Piala AFF U-19 2025
Terkini
-
UMM Diserbu 2000 Mahasiswa Asing dari 62 Negara dari Program Sarjana Hingga Doktoral
-
Setop Ketergantungan Beras, DPRD Jatim Gaungkan Tanaman Alternatif demi Kedaulatan Pangan
-
Masih Aktif, Saldo DANA Kaget Untuk Hari Ini Bantu Kamu Supaya Ngirit
-
Jangan Sampai Kelewatan! DANA Kaget Rp475 Ribu Menantimu di 3 Link Ini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak