Terungkap Penyebab Kematian 2 Jasad di Bawah Jembatan Duwet Malang, Begini Kronologinya

Warga sekitar Jembatan Duwet, Kecamatan Tumpang dan Poncokusumo, Kabupaten Malang digegerkan dengan temuan 2 jasad misterius.

Baehaqi Almutoif
Senin, 30 Desember 2024 | 20:51 WIB
Terungkap Penyebab Kematian 2 Jasad di Bawah Jembatan Duwet Malang, Begini Kronologinya
Petugas ketika mengevakuasi jenazah pemuda yang ditemukan di bawah Jembatan Duwet Malang. [Ketik.co.id/Polsek Poncokusumo]

SuaraMalang.id - Warga sekitar Jembatan Duwet, Kecamatan Tumpang dan Poncokusumo, Kabupaten Malang digegerkan dengan temuan 2 jasad misterius. 

Belakangan diketahui, kedua jasad tersebut merupakan korban kecelakaan pada Minggu (29/12/2024). 

Kedua jasad itu atas nama Alfin Dika Putra Johana (20) dan Ahmat Khoirul Anam (22) yang merupakan warga Desa Ngadas  Kecamatan  Poncokusumo, Kabupaten Malang.

Kapolsek Poncokusumo AKP Subijanto menceritakan kronologi kecelakaan terjadi saat Sabtu (28/12/2024) pukul 02.00 WIB. 

Baca Juga:Hati-Hati! Ini Titik Macet di Malang Saat Tahun Baru

Ketika itu orang tua korban Alfin Dika, Somari mendapatkan informasi mengenai mobil Jeep yang ditumpangi anaknya bersama Ahmat mengalami kecelakaan menabrak pembatasan jalan di Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo. 

"Mendengar informasi itu Somari, sekira pukul 04.30, meminta tolong tetangganya mencari tahu kebenaran terkait informasi tersebut. Dari hasil pengecekan, kendaraan Jeep menabrak pembatas jalan dengan kondisi lampu menyala dan di dalam kendaraan tidak ada orang," ujar AKP Subijanto dikutip dari Ketik.co.id--partner Suara.com, Senin (30/12/2024). 

Setelah dicari ketemu korban Alfin Dika berada di aliran sungai tempat kejadian perkara (TKP) pada Minggu (29/12/2024) pukul 09.00 WIB. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. 

"Selang beberapa saat, warga setempat menemukan korban kedua atas nama Ahmat sekitar pukul 13.30 wib. Ditemukan sejauh 200 meter dari penemuan lokasi korban Dika," ungkapnya.

Kedua korban selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang. "Keluarga menerima (kematian korban) sebagai musibah," katanya. 

Baca Juga:Warga Malang Nekat Tanam Tanaman Terlarang di Rumahnya, Langsung Ditangkap Polisi

Korban meninggal dunia karena kecelakaan tunggal. Namun demikian, polisi masih mendalami kasus tersebut dengan memeriksa sejumlah saksi. 

Pihaknya juga mengamankan sejumlah barang bukti di antaranya, dompet milik korban Alfin. Di dalam dompet ditemukan beberapa barang berharga milik korban yang di antaranya meliputi uang tunai senilai Rp 672 ribu, beberapa surat berharga berupa SIM dan STNK kendaraan, hingga kartu ATM.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini