Dua Bus TNI AL Terobos Pintu Perlintasan Kereta Api di Jalan Kolonel Sugiono, Begini Kata Kadispenal

Selepas dua bus TNI AL itu menerobos, barulah kereta api tersebut bisa melintas.

Chandra Iswinarno | Rakha Arlyanto
Jum'at, 05 Mei 2023 | 11:29 WIB
Dua Bus TNI AL Terobos Pintu Perlintasan Kereta Api di Jalan Kolonel Sugiono, Begini Kata Kadispenal
Dua bus milik TNI AL menerobos palang pintu rel kereta api viral di media sosial. (tangkapan layar/ist)

SuaraMalang.id - Video viral yang menayangkan dua bus milik TNI AL menerobos perlintasan kereta api yang palang pintunya sudah tertutup ramai tersebar di media sosial (medsos).

Pasalnya dalam video tersebut, kepala lokomotif memperlambat laju kecepatannya saat dua bus tersebut melintas, meski palang pintu perlintasan di Jalan Kolonel Sugiono sudah tertutup.

Beberapa pengendara tampak hanya terdiam menyaksikan kejadian tersebut. Selepas dua bus TNI AL itu menerobos, barulah kereta api tersebut bisa melintas.

Momen yang diunggah oleh akun Twitter @sahabat_kereta itu kemudian diberi penjelasan.

Baca Juga:Viral Dua Bus TNI AL Terobos Palang Pintu Rel Kereta Api di Malang Jatim

"Detik-detik 2 unit bus TNI AL menerobos perlintasan kereta api di Jalan Kolonel Sugiono, Malang, Pos PJL 78 dekat Stasiun Malang Kotalama," tulis akun tersebut.

"Mengimbau seluruh pengguna jalan raya sesuai UU 23 tentang Perkeretaapian wajib mendahulukan perjalanan kereta api. Utamakan keselamatan," lanjut cuitan akun tersebut.

Tayangan tersebut sontak disamber warganet yang merespons peristiwa tersebut.

"@Puspen_TNI @_TNIAL_ yang beginian tolong ditertibkan ndan. Kasih lah contoh yg baik buat masyarakat," cuit akun @wid******.

Selain itu, warganet lainnya mengira jika sudah terjadi tabrakan.

Baca Juga:Anggota TNI AL Jadi Korban Perampokan, Mata dan Mulut Korban Dilakban hingga Duit di ATM Dikuras

"Saya kira ditabrak..eh nggak tahunya kereta apinya yg ngalah," cuit akun @ako*****.

Saat dikonfirmasi terkait kejadian itu, Kepala Dinas Penerangan Penerangan TNI AL (Kadispenal) Laksma TNI I Made Wira Hady membenarkan bahwa dua bus tersebut milik TNI AL.

"Benar," singkat Made saat dikonfirmasi, Jumat (5/5/2023).

Made tidak memaparkan kapan dan kronologi kejadian tersebut.

Dia hanya menyebut Lantamal V Surabaya akan mengadakan jumpa pers terkait kejadian tersebut.

"Rencana hari ini akan dilaksanakan pres rilis oleh Lantamal V Surabaya," sebut Made.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini