SuaraMalang.id - Aksi seorang pria menegur tukang becak yang parkir sembarangan dengan cara kurang sopan viral di media sosial. Bahkan pria tersebut sempat melontarkan kalimat yang kurang menyenangkan dengan menghina tukang becak.
Hal itu direkam dalam sebuah video yang kemudian diunggah ke akun TikTok @robertjerickho. Video itu kemudian diunggah ulang oleh akun instagram @informasimalangan.
Dalam video berdurasi pendek tersebut terlihat perekam akan berjalan di trotoar kawasan Masjid Sabilillah Malang, Jawa Timur. Namun di trotoar terlihat dua tukang becak memarkirkan becaknya dan tengah tertidur.
Ia pun mencoba untuk menegur. Tetapi saat kaan berjalan ke arah tukang becak, ia sempat terdengar melontarkan kalimat hinaan.
Baca Juga:Demo dari Siang Hingga Malam, Puluhan Warga Desa Kuwolu Malang Ini Segel Kantor Kelurahan
"ini ya tukang becak ini ya sudah burik bau ya nek (kalau) parkir sembarang tempat, heran aku," ujarnya.
Ia kemudian berhenti di depan seorang tukang becak berkemeja putih yang tengah tertidur pulas. Pria tersebut pun tampak mengagetkan tukang becak itu.
"Pak harusnya bapak parkir sini lho pak, ini buat jalan kaki, parkir sini lho gimana sih, parkir ini jalan kaki," ujarnya dengan nada marah.
Tukang becak yang sudah tua itu pun hanya menjawab 'iya' sambil beranjak dari becaknya. Pria itu kemudian pergi dan melanjutkan berjalan.
Unggahan tersebut pun mengundang beragam komentar dari warganet. Bukannya mendapat simpati, pria tersebut justru panen hujatan.
Baca Juga:Populer Lifestyle: Alasan Selingkuh Paling Aneh, Leo Jangan Egois!
Meskipun niatnya baik ingin menegur, tapi cara yang dilakukan terbilang kurang sopan.
"kurang adab," ujar sony***
"minim attitude," imbuh wildan***
"kasihan mbahnya," kata sempo***
"kan masih bisa sih jalan ke samping," komen devls***
"semoga rejeki bapaknya lancar, bapaknya memang salah tapi bapaknya hanya numpang berteduh jalanan keras coba cara menyampaikannya alangkah bisa lebih baik tolong lebih bisa menjaga perasaan orang lain," kata fachmy***
"dulukan adab baru ilmu," kata arema***
"boleh negur tapi yang sopan, bagaimanapun itu orang tua yang ditegur jadi harus ada tata kramanya ya bang," ujar hanis***
Kontributor : Fisca Tanjung