SuaraMalang.id - Arus balik lebaran terus bergeliat di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi. Sejumlah kendaraan memadati pelabuhan yang bertujuan ke pulau Bali, Senin (9/5/2022).
Meski terjadi antrean kendaraan untuk masuk ke kapal, namun arus lalu lintas terpantau ramai lancar. Kendaraan atau mobil yang antre didominasi kendaraan pribadi.
Diketahui, puncak arus mudik terjadi pada Minggu (8/6/2022) kemarin. Dalam puncak arus mudik tersebut, kurang lebih masih sekitar 65 persen masyarakat dan 72 persen kendaraan kembali ke pulau dewata. Namun sisanya masih sekitar 100 ribu orang belum meninggalkan Jawa untuk kembali ke Bali.
"Jadi masih ada sekitar 100 ribu orang atau 35 persen dan 28 persen kendaraan yang masih belum kembali dari Jawa ke Bali," kata Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nasrun Pasaribu, Senin (9/5/2022).
Baca Juga:Detik-detik Dua Bocah Dibawa 'Kabur' Seekor Kuda saat Berwisata di Pantai Boom Banyuwangi
Berdasar data PT ASDP Cabang Ketapang, ada 203.102 penumpang yang menyeberang ke Bali. Roda 2 sebanyak 18.619 unit, roda empat 27.177 unit, dan sebanyak 1.378 bis menyeberang Selat Bali.
Sementara, pada arus mudik kemarin, penumpang yang menyeberang dari Pelabuhan Gilimanuk, Bali sebanyak 302.205 dengab membawa 48.005 unit kendaraan roda dua, 32.929 unit kendaraan roda empat serta 2.467 unit bus.
Meski puncak arus mudik sudah terjadi kemarin, namun kendaraan masih terus memadati Pelabuhan Ketapang. Untuk itu, personel kepolisian tetap disiagakan hingga beberapa hari kedepan.
"Kita tetap siap siaga, melakukan upaya antisipasi baik untuk hari ini maupun dalam beberapa hari kedepan," ujar Nasrun.
Nasrun menyebut, sebagian masyarakat memilih untuk kembali ke Bali setelah puncak arus balik untuk menghindari padatnya kendaraan. Dia memperkirakan arus balik akan terus bergeliat hingga beberapa hari kedepan.
Kontributor: Achmad Hafid Nurhabibi