Pasien Positif Varian Omicron yang Sudah Divaksin Gejalanya Lebih Ringan Ketimbang yang Belum

Direktur Utama (Dirut )Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Mohammad Syahril, mengungkap fakta lain terkait efektifitas vaksin.

Muhammad Taufiq
Selasa, 08 Februari 2022 | 15:44 WIB
Pasien Positif Varian Omicron yang Sudah Divaksin Gejalanya Lebih Ringan Ketimbang yang Belum
Ilustrasi omicron, negara pusat penyebaran omicron (pixabay)

Di DKI Jakarta, tempat isolasi terpusat untuk pasien COVID-19 tanpa gejala dan bergejala ringan yang bisa menjadi rujukan seperti Wisma Atlet, Rusun Nagrak, Ngawi, dan Pasar Rumput. Di daerah lain, isolasi-isolasi terpusat juga sudah disiapkan oleh Pemda masing-masing untuk mengantisipasi lonjakan kasus Omicron.

Syahril kembali mengingatkan masyarakat akan pentingnya menjalankan protokol kesehatan dengan ketat dan mengikuti program vaksinasi nasional.

"Meskipun bergejala ringan dan tingkat kesakitannya rendah, tetap harus disiplin menjalankan prokes, pakai masker, cuci tangan, hindari mobilitas kalau tidak perlu. Buat yang belum vaksin, terutama lansia dan anak-anak, segera vaksinasi karena vaksin sudah terbukti menurunkan tingkat kesakitan jika terpapar COVID-19," kata Syahril menegaskana.

Satuan Tugas Penanganan COVID-19 melaporkan angka kasus harian terkonfirmasi positif di Indonesia bertambah 26.121 jiwa pada Senin, atau mengalami penurunan dari hari Minggu (6/2) yang menyentuh angka 36.057 orang.

Baca Juga:Terungkap Fakta Pasien Positif Varian Omicron, Gejalanya Ringan dan Rawat Inapnya Juga Cepat

Keterangan Satgas COVID-19 di Jakarta, Senin (7/2), menyebutkan kendati angka terkonfirmasi positif mengalami penurunan, jumlah warga yang meninggal dunia justru melonjak yakni menyentuh angka 82 orang pada Senin hingga pukul 12.00 WIB.

Angka kematian ini menjadi yang terbanyak sejak 4 Oktober 2021. Saat itu, kasus kematian harian menyentuh angka 88 jiwa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini