Covid Melonjak di Malang, Demam Berdarah Mengganas di Banyuwangi Sampai Penghulu Meninggal Saat Nikahkan Pengantin

Ada sejumlah berita yang membetot perhatian publik di Kota Malang sejak kemarin. Mulai dari melonjaknya sejumlah kasus Covid-19 di daerah itu sampai sejumlah peristiwa lain.

Muhammad Taufiq
Selasa, 01 Februari 2022 | 08:06 WIB
Covid Melonjak di Malang, Demam Berdarah Mengganas di Banyuwangi Sampai Penghulu Meninggal Saat Nikahkan Pengantin
Ilustrasi Nyamuk (Pixabay) / Emphyrio

Dijelaskannya, penyebab peningkatan kasus DBD karena musim penghujan yang memudahkan nyamuk aedes aegypti berkembang biak.

"Di kota banyak sekali genangan-genangan seperti penampungan air yang notebene tidak bersentuhan dengan tanah. Genangan air yang tidak bersentuhan tanah itu sangat kondusif untuk sarang nyamuk," ujar dia.

Guna mengantisipasi kasus DBD semakin meluas, Dinas Kesehatan telah menerbitkan surat edaran kepada kecamatan, desa maupun kelurahan. Surat tersebut berisi himbauan untuk kembali melakukan langkah pencegahan.

"Gerakan serentak 3 M, menguras, menutup penampungan air, mengubur barang-barang bekas yang berpotensi menimbulkan genangan. Kalau memang memungkinkan kita akan memberikan Abate kepada masyarakat," tandas Amir.

Baca Juga:Tim KKM-DR UIN Maliki Malang Jadi Relawan, Bantu Sukseskan Vaksinasi COVID-19

Penghulu meninggal

Seorang penghulu meninggal dunia saat memimpin akad nikah di Dusun Benel Desa Baturetno Kecamatan Singosari Kabupaten Malang. Peristiwa itu terekam kamera ponsel warga dan beredar viral di media sosial

Penghulu Malang itu diketahui bernama Supaaat (55). Terlihat video berdurasi 2 menit 50 detik itu, Supaat meninggal sebelum membacakan ijab kabul.

Dia mengatakan tangannya mulai lemas dan terlihat dia menunduk dan menyangga kepalanya dengan kedua tangannya.

"Lemes tangan kulo," terdengar suara Supaat di video.

Baca Juga:Kasus Covid-19 Melonjak, Pemkot Malang Gencar Penertiban Prokes

Mendengar perkataan Supaat, mempelai pria dan beberapa keluarga yang hadir mulai panik. Apalagi saat Supaat mencoba berjalan dan terjatuh. Keluarga mempelai pun nampak histeris dan terlihat mengecek kondisi Supaat yang sudah meninggal dunia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini