SuaraMalang.id - Banjir melanda Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Rabu (1/12/2021) malam. Sejumlah dua desa dilaporkan terdampak banjir tersebut.
Seperti diwartakan Beritajatim.com jejaring media Suara.com, banjir diduga akibat meluapnya Sungai Gedunggaleng, Kecamatan Dringu. Pemicunya, debit sungai meningkat drastis akibat kawasan lereng Gunung Bromo diguyur hujan selama kurang lebih tiga jam.
Kedua desa yang terdampak banjir di Probolinggo, yakni Desa Kedungdalem dan Desa Dringu, Kecamatan Dringu.
Informasi yang terhimpun, air masuk ke pemukiman sekitar pukul 18.45 WIB mengakibatkan kepanikan warga dan mulai menyelamatkan barang berharga ke tempat yang lebih aman.
Baca Juga:Kecelakaan Lalu Lintas di Probolinggo, Pemotor Tewas Tertimpa Bus
Ketinggian banjir di Dusun Srinem dan Dusun Loan, Desa Kedungdalem dilaporkan mencapai 20 sentimeter. Sedangkan Dusun Gandean Desa Diringu mencapai setinggi pinggang orang dewasa.
Warga Dringu, Budiono menuturkan, banjir terjadi akibat jebolnya tanggul penahan air sungai.
“Tanggulnya jebol pak,” katanya.
Kekinian, banjir mulai surut dan warga berharap tidak terjadi banjir susulan. Pemerintah diminta agar segera memperbaiki tanggul penahan air. TNI, Polri, BPBD dan Tagana Kabupaten Probolinggo telah mendatangi lokasi bencana banjir.
Baca Juga:Gara-gara Lupa Matikan Kompor, 4 Rumah di Probolinggo Ludes Terbakar