Kasus COVID-19 Bisa Meledak, Doni Monardo: Jangan Anggap Enteng!

Doni Monardo meminta kepada seluruh pihak agar tetap menjaga performa dalam menangani pandemi Virus Corona itu.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Jum'at, 07 Mei 2021 | 14:57 WIB
Kasus COVID-19 Bisa Meledak, Doni Monardo: Jangan Anggap Enteng!
Ilustrasi Covid-19. (Pexels)

SuaraMalang.id - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Letjen TNI Doni Monardo mengingatkan kembali agar satgas di daerah tidak menganggap enteng (ringan) COVID-19 lantaran bisa saja sewaktu-waktu kasusnya meledak.

Doni meminta kepada seluruh pihak agar tetap menjaga performa dalam menangani pandemi Virus Corona itu.

"Kita jangan lengah, kita jangan anggap enteng COVID-19 ini karena kasusnya bisa saja tiba-tiba meledak nanti kalau kita tidak hati-hati,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (7/5/2021).

Doni mencontohkan apa yang terjadi pada Agustus hingga September 2020 di Jakarta, kasus COVID-19 mengalami peningkatan drastis.

Baca Juga:Satgas Covid-19 Minta Kepala Daerah Kompak Soal Larangan Mudik

Berdasar data yang ada, kenaikan kasus tersebut terjadi setelah adanya momentum libur panjang peringatan Hari Kemerdekaan hingga Maulid Nabi.

Berdasarkan laporan pada saat itu bahkan Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet mengalami lonjakan pasien hingga terjadi antrean mobil ambulans dari wilayah Jabodetabek.

Belajar dari pengalaman sebelumnya, maka Satgas Penanganan COVID-19 tidak ingin kondisi tersebut terulang kembali. Bahwa kenaikan angka kasus yang terjadi di Indonesia selalu terjadi setelah momentum liburan panjang karena adanya mobilitas manusia.

Buntut mudik dilarang, keputusan dalam peniadaan mudik menjadi opsi untuk mencegah terjadinya lonjakan kasus.

Sama halnya dengan momentum liburan sebelumnya, aktivitas mudik juga dinilai berpotensi menimbulkan adanya mobilitas manusia yang sangat berisiko menjadi pemicu terjadinya penularan dan oleh sebab itu, minta kepada masyarakat untuk memahami dan bersabar atas keputusan politik yang diambil Pemerintah demi melindungi segenap masyarakat di Tanah Air.

Baca Juga:Warga Diminta Waspada, Kasus Aktif Covid-19 di Kepri Meningkat 1.457 Pasien

"Jadi mohon maaf yang punya niat mudik tidak bisa terlaksana pada tahun ini dan mohon bersabar, karena ini keputusan politik negara dan ini juga tidak mudah, tetapi ini berdasarkan data yang dikumpulkan setahun terakhir dan kita mengacu kepada bagaimana upaya bangsa kita melindungi masyarakatnya,” kata Doni.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini