SuaraMalang.id - Pasangan suami istri (pasutri) berboncengan motor jadi korban pohon tumbang di Jalan Raya Bandulan, Kota Malang, Selasa (16/3/2021). Pohon setinggi 8 meter itu tumbang diduga hujan disertai angin kencang yang melanda saat itu.
Saksi mata kejadian, Muhammad Ilham Akbar (20) mengatakan, saat itu korban yang mengendarai sepeda motor matic bewarna merah berjalan dari arah barat ke timur. Setibanya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), mendadak pohon tumbang dan menimpa korban. Pengemudi motor dilaporkan alami patah tulang kaki.
"Dan sepeda motornya langsung ringsek. Dan istrinya geblak ke belakang. Kalau korban langsung patah tulang," kata dia saat dikonfirmasi, Selasa (16/3/2021).
Warga sempat menghubungi ambulans. Lantaran tidak kunjung tersambung, kemudian korban dilarikan ke rumah sakit menggunakan mobil milik warga sekitar kejadian.
Baca Juga:Solusi Banjir, DPRD Minta Pemkot Malang Bangun Sungai Bawah Tanah
"Akhirnya langsung dibawa oleh mobil warga sekitar ke rumah sakit Kakinya patah tadi tidak bisa jalan," ujarnya.
Akibat peristiwa itu, beberapa infrastruktur juga rusak. Halam rumah warga rusak dan memutuskan saluran listrik milik PLN.
Terpisah, Lurah Bandulan Dian Sonyalia Caturina mengaku akan segera bergegas melaporkan kejadian tersebut ke Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang dan BPBD Kota Malang.
"Ya kami koordinasikan agar seger mendapat bantuan mungkin seperti dipasangi terpal dulu dan bantuan material lain. Kalau DLH nanti kami juga akan koordinasi terkait pemotongan pohon di sekitar sini," tutur dia.
Selain itu, lanjut dia, sebenarnya pohon tersebut terbilang sangat kokoh dan tidak dikategorikan sebagai pohon yang rawan tumbang.
Baca Juga:Melaney Ricardo Bersyukur Anaknya Selamat dari Insiden Pohon Tumbang
"Soalnya kan lihat pohonnya itu gak ada yang keropos kuatlah pohon itu. Tapi mungkin karena cuaca ya mungkin namanya musibah jadi begitu," tutup dia.
Kontributor : Bob Bimantara Leander
