SuaraMalang.id - Setelah sebelumnya berstatus Mr X, polisi akhirnya berhasil mengungkap identitas pria yang tewas tertabrak kereta api di perlintasan rel KM 68/6 petak jalan Ngebruk-Kepanjen, Kelurahan Kepanjen, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, pada Sabtu (15/2/2025) malam.
Kapolsek Kepanjen, AKP Subijanto, mengonfirmasi bahwa korban bernama Nariyo, pria kelahiran 1 Januari 1963, warga Desa Panggungrejo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.
"Identitas korban telah ditemukan dan sudah ada keluarganya," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (17/2/2025).
Peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 23.30 WIB, saat Masinis Kereta Api Dhoho 408 jurusan Kertosono-Surabaya melaporkan kepada Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) bahwa ada seseorang tertabrak di jalur rel.
Baca Juga: KAI Buka Penjualan Tiket Kereta Api Lebaran 2025: Segera Pesan Agar Tak Kehabisan!
Menurut keterangan masinis, sebelum kejadian, korban terlihat duduk di atas rel. Meskipun klakson kereta telah dibunyikan berkali-kali dari jarak sekitar 100 meter, korban tetap tidak bergerak dan akhirnya tertabrak.
Akibat benturan keras, korban terpental sejauh dua meter dan meninggal di tempat. Dari hasil pemeriksaan, korban mengalami luka parah di kepala, telinga, lengan, serta pergelangan kaki.
Saat pertama kali ditemukan, polisi hanya menemukan dompet tanpa identitas di lokasi kejadian. Setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, identitas korban akhirnya terungkap berdasarkan informasi dari keluarganya.
Berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan keterangan saksi, korban diduga merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Dugaan ini diperkuat dengan pernyataan keluarganya, yang menyebut bahwa korban sudah lama menghilang dari rumah.
"Berdasarkan keterangan anaknya, korban memang sudah lama tidak pulang," tambah AKP Subijanto.
Baca Juga: Sadis! Pria di Malang Rampas 3 HP dan Uang Setelah Pukul Tamu Penginapan Hingga Babak Belur
Petugas kepolisian bersama tim gabungan segera mengevakuasi jenazah korban ke RSUD Kanjuruhan untuk proses lebih lanjut. Sementara itu, pihak keluarga telah diberitahu mengenai kejadian ini dan diharapkan segera mengurus pemulangan jenazah.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
KRL Makin Lama, ICW Pertanyakan Tata Kelola KAI Commuter
-
Tuntut Transparansi PT KAI, ICW Bakal Ajukan Sengketa Informasi Bila Tak Direspons
-
ICW Desak Transparansi PT KAI Terkait Perubahan Jadwal KRL Picu Keterlambatan Parah
-
10 Perjalanan Kereta Dibatalkan Gegara Jalur Grobogan Terputus, Cek Informasi Terkini KAI
-
Dilarang Menyatok Rambut di Kereta! Ini Bahayanya
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Terbaru Februari 2025, Kamera Andalan!
-
Pandu Sjahrir Makin Santer jadi Bos Danantara, Muliaman D Hadad Disingkirkan?
-
Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
-
Sah! OJK Cabut Izin Usaha Jiwasraya, Tak Singgung Nasib Nasabah
-
Jokowi Sentil Megawati Usai Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retreat
Terkini
-
Detik-detik Toko Klontong di Malang Ambles, Satu Orang Tewas Terseret Arus
-
Nahas! Siswa SMK di Malang Tertimpa Pohon Saat Berangkat Sekolah
-
Berkat BRI UMKM Expo (RT) 2025, Produk Bambu Tresno Makin Dikenal Masyarakat
-
Kasus Dugaan Pencabulan di Ponpes Kota Batu, Polisi Tunggu Hasil Psikiatri
-
Aksi Tiarap Mahasiswa di Gedung DPRD Malang, Ternyata Ini Arti di Baliknya