SuaraMalang.id - Kisah seorang kiai di Malang ktak terluka usai dibacok begal viral di media sosial.
Peristiwa tersebut terjadi di kawasan Gunung Geger, Dusun Bandarangin, Desa Sumberejo, Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang pada Jumat (22/11/2024) dini hari.
Kejadian itu menimpa salah seorang Pengasuh Pondok Pesantren Ushulus Salam di Kecamatan Pagak, KH Ahmad Fauzan Sholeh alias Gus Fauzan.
Saat itu, Gus Fauzan pulang ke rumahnya di Pondok Pesantren naik sepeda motor trail dini hari sekitar pukul 01.15 WIB. Ketika melintas area jalan menuju Gunung Geger, Dusun Bandarangin, Desa Sumberejo, Kecamatan Pagak tiba-tiba dia diadang, motornya dirampas, dan dibacok.
Baca Juga: Viral! Akibat Parkir Sembarangan, Mobil di Malang Digantungi Sampah oleh Warga
Video keadaan Gus Fauzan usai dibegal viral di media sosial. Anehnya, tidak ada luka bekas bacokan di lengan tangannya. Meskipun bajunya yang berwarna hitam terlihat sobek.
Gus Fauzan usai pada suatu kesempatan mengaku dibegal dua orang pelaku. “Pelakunya dua orang yang menghadang saya. Menghentikan saya. Turun dari sepeda motornya dan mendorong dan langsung membacok saya dengan celuritnya,” kata Gus Fauzan dilansir dari BeritaJatim--partner Suara.com, Sabtu (23/11/2024).
Ketua Tanfidziyah MWC NU Kecamatan Pagak itu sempat beberapa kali menangkis sabetan senjata tajam yang diayunkan pelaku. Tidak ada luka, hanya jaket, kaks dan baju yang dipakainya sobek.
Menurut Gus Fauzan, pelaku tidak hanya membacok lengannya, namun beberapa bagian tubuh lainnya. “Saya terus berusaha menangkis bacokan pelaku hingga saya terjatuh dan pelaku tetap membacok bagian punggung saya berkali kali,” bebernya.
Dia bersyukur masih diberikan perlindungan oleh Allah SWT. “Alhamdulillah, selamat. Tidak luka sedikitpun. Berkah para guru pendiri Nahdlatul Ulama (NU) serta guru-guru saya semua. Saya tidak sakti dan tidak kebal. Hanya selamat saja,” kata Gus Fauzan.
Baca Juga: Getok Tarif Masuk Pantai Selok Rp70 Ribu, 2 Pria di Malang Terancam Penjara
Para pelaku kemudian kabur ketakutan melihat dirinya dibacok tidak terluka sedikit pun. “Akhirnya kedua pelaku langsung kabur ke arah barat. Hanya jaket, kaos dan baju yang saya pakai alami robek akibat bacokan pelaku begal,” jelas Gus Fauzan.
Berita Terkait
-
Liburan Anti Bosan di Malang Skyland: Panduan Lengkap Harga Tiket dan Aktivitas
-
BRI Tebar Kebaikan di Bulan Suci, Ribuan Sembako Disalurkan & Pemudik Dimudahkan
-
Demi Mengabdi, Mahasiswa Rantau AM UM Tak Pulang Kampung saat Lebaran!
-
6 Restoran di Malang untuk Halal bi Halal: Dari Nuansa Jawa Kuno Hingga Hidangan Internasional
-
Mau Mudik? Ini Daftar Harga Tiket Bus AKAP Jakarta-Malang Jelang Lebaran 2025
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Bos BRI: Keamanan dan Kenyamanan Nasabah Jadi Prioritas Utama
-
Volume Kendaraan di Tol Singosari Meningkat, Ini Tips Berkendara Aman yang Harus Dilakukan
-
Program BRI Menanam "Grow & Green Diwujudkan di Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno
-
Isi Rumah Warga Gondanglegi Malang Ludes, Pelaku Ternyata Orang Terdekat
-
BRImo Jadi Solusi Transaksi Digital yang Cepat, Aman, dan Efisien Selama Libur Lebaran