SuaraMalang.id - Kebakaran hebat melanda pujasera di Desa Girimoyo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, pada Jumat (15/11/2024) dini hari.
Sebanyak 18 stan dan satu unit motor hangus terbakar dalam insiden yang diduga akibat korsleting listrik. Kerugian materiil ditaksir mencapai Rp 500 juta.
Kapolsek Karangploso, AKP Moch Sochib, menjelaskan kebakaran terjadi sekitar pukul 01.15 WIB. Saksi mata, Sutomo (55), warga Kecamatan Junrejo, Kota Batu, yang juga penyewa salah satu stan, menjadi orang pertama yang menyadari kejadian tersebut.
“Saksi sedang beristirahat di stannya ketika melihat kobaran api dari salah satu stan. Ia segera keluar untuk meminta pertolongan warga,” ujar Sochib.
Warga sekitar bergegas mendatangi lokasi untuk membantu memadamkan api menggunakan alat seadanya.
Namun, kobaran api semakin besar, memaksa Fauzan (47), perangkat Desa Girimoyo sekaligus pemilik stan, melaporkan kejadian ini ke Polsek Karangploso.
Setelah menerima laporan, pihak kepolisian segera menghubungi petugas pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang.
Sebanyak tiga unit Damkar Kabupaten Malang, dibantu tiga unit Damkar Kota Batu, dikerahkan untuk memadamkan api.
“Kami melakukan pemadaman hingga pukul 03.00 WIB, dan dilanjutkan dengan pembasahan untuk memastikan api benar-benar padam,” ungkap Kasi Penanggulangan Damkar Kabupaten Malang, Syaiful Anwar.
Baca Juga: Waspadai Korsleting Listrik! Rumah di Malang Hangus Saat Pemiliknya di Pasar
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi, kebakaran diduga dipicu oleh korsleting listrik di salah satu stan pujasera. Kobaran api cepat menjalar ke stan lain, menghanguskan seluruh area pujasera.
Pihak kepolisian telah mengamankan barang bukti untuk penyelidikan lebih lanjut.
“Kami lakukan olah TKP dan memintai keterangan dari sejumlah saksi. Barang bukti telah diamankan untuk proses penyelidikan,” tambah Sochib.
Kebakaran ini menyebabkan kerugian materiil yang signifikan. Selain 18 stan yang hangus, satu unit motor juga terbakar, dengan total kerugian mencapai Rp 500 juta. Tidak ada laporan korban jiwa dalam kejadian ini.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat, terutama pelaku usaha, untuk lebih berhati-hati terhadap potensi korsleting listrik, mengingat bahaya yang ditimbulkan. Sementara itu, Damkar Kabupaten Malang mengapresiasi kerja sama warga dalam melaporkan kejadian ini dengan cepat, sehingga pemadaman dapat dilakukan secara maksimal.
Kejadian ini menjadi peringatan penting untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko kebakaran, terutama di area komersial yang padat seperti pujasera.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Waspadai Korsleting Listrik! Rumah di Malang Hangus Saat Pemiliknya di Pasar
-
Rumah Warga Malang Ludes Terbakar Saat Ditinggal ke Pasar, Kerugian Rp50 Juta
-
Si Jago Merah Mengamuk Dua Kali dalam 5 Jam di Malang, 1 Korban Luka Bakar
-
Maba UIN Malang Korban Ombak Besar, 1 Tewas, 1 Kritis
-
Rp20 Juta Per Ekor, Peternak Malang Berharap Untung dari Program Makan Bergizi Prabowo
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
-
LPS soal Indeks Situasi Saat Ini: Orang Miskin RI Mengelus Dada
Terkini
-
Lewat AgenBRILink, BRI Hadirkan Layanan Inklusi Keuangan di 66 Ribu Desa
-
Akad Massal KPR FLPP: BRI Tegaskan Komitmen Dukung Program Nasional 3 Juta Rumah
-
Malam Minggu Makin Ceria, Dapatkan Tambahan Tabungan Dadakan Lewat DANA Kaget
-
Status Waspada Gunung Semeru: Erupsi Pagi Ini, Hindari Zona Merah Berikut!
-
UMKM Naik Kelas Bersama BRI di Ajang Halal Indo 2025