SuaraMalang.id - Kecelakaan adu banteng melibatkan dua kendaraan roda empat terjadi di Jalan Raya Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, pada Sabtu (9/11/2024).
Kecelakaan yang diduga disebabkan kecerobohan saat mendahului kendaraan lain ini mengakibatkan dua orang terluka dan kerugian materiil mencapai sekitar Rp 5 juta.
Menurut data kepolisian, kecelakaan tersebut melibatkan sebuah pikap Suzuki Carry dengan nomor polisi N 1556 UC yang dikemudikan Bambang Sutrisno (44), warga Pandanwangi, Blimbing, Kota Malang, dan kendaraan Toyota Hiace nopol N 7453 A yang dikemudikan Ahmat Abdullah (34), warga Amadanom, Dampit, Kabupaten Malang.
“Kami masih menyelidiki insiden ini,” ujar Ipda Joko Taruna, Kanit Penegakan Hukum Satlantas Polres Malang, yang memimpin penyelidikan di lokasi kejadian, Sabtu malam.
Kronologi Kejadian
Insiden bermula saat Suzuki Carry melaju dari arah barat dengan kecepatan sedang. Di lokasi kejadian, pengemudi Carry mencoba mendahului kendaraan lain yang berjalan searah di depannya.
Namun, dari arah berlawanan, melintas Toyota Hiace yang jaraknya sudah terlalu dekat untuk dihindari, sehingga tabrakan adu banteng tak terhindarkan.
Akibat benturan keras tersebut, Bambang Sutrisno, pengemudi pikap Suzuki Carry, dan seorang penumpangnya bernama Aida Siti Maimunah mengalami luka-luka. Keduanya segera dilarikan ke Puskesmas Pakis untuk mendapatkan perawatan medis.
“Kendaraan yang terlibat kecelakaan telah kami amankan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut,” ungkap Ipda Joko Taruna.
Kerugian Materiil
Selain korban luka, kecelakaan ini juga menimbulkan kerugian materiil yang diperkirakan mencapai Rp 5 juta. Satlantas Polres Malang kini terus mendalami penyebab pasti insiden ini dan mengimbau pengendara agar lebih berhati-hati, terutama saat mendahului di jalan dengan jarak pandang terbatas.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Modus Prostitusi Online Terbongkar! Pinjam Uang Korban untuk Sewa Kamar, Pria Ini Raup Untung Rp50 Ribu
-
300 Personel Kawal Debat Pilkada Malang, Senjata Api Dilarang! Ada Apa?
-
Geger! Bayi Dibuang di Teras Rumah Warga Malang, Begini Kondisinya
-
Tragis! Perbaiki Senapan, Pria Malang Tewas Diterjang Ledakan
-
Polisi Sita Rp353 Ribu dan Peralatan Judi Dadu di Lawang, Bandar Dicokok
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Holding Ultra Mikro BRI Salurkan Rp632 Triliun untuk Perkuat Ekonomi Kerakyatan
-
Kapan Operasi Zebra Semeru 2025? Ini Penjelasan Polres Malang
-
BRI Cetak Pertumbuhan Positif Berkat Fokus pada Pemberdayaan UMKM
-
Kasus Bullying di Sukun Gegerkan Publik, Pemkot Malang Turun Tangan!
-
BRI Hadirkan Layanan di 80% Desa Lewat AgenBRILink, Dukung Ekonomi Kerakyatan Sampai Wilayah 3T