Scroll untuk membaca artikel
Bernadette Sariyem
Senin, 16 September 2024 | 20:14 WIB
Logo Kayutangan Heritage Malang usai dilakukan perbaikan. [TIMES Indonesia]

SuaraMalang.id - Libur panjang peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1446 Hijriyah menjadi momentum berlibur bagi banyak wisatawan, termasuk ke Kota Malang.

Salah satu destinasi yang menjadi sorotan adalah Kampung Heritage Kayutangan yang telah dipadati pengunjung sejak Kamis (12/9/2024).

Puncak kegiatan liburan tercatat pada Senin (16/9/2024), dengan jumlah pengunjung yang mencapai dua ribu orang, meningkat drastis dari hari biasa yang rata-rata hanya 400-500 orang.

Iis Sugiati, salah satu pengurus Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kampung Heritage Kayutangan, menyebutkan peningkatan tersebut.

Baca Juga: Kota Malang Identifikasi 7 Titik Baru untuk Lahan Parkir di Kawasan Kayutangan Heritage

"Sejak Kamis sudah mulai ramai. Kami tidak hanya kedatangan wisatawan lokal, tetapi juga dari mancanegara seperti Belanda," ucap Iis.

Pengunjung seperti Roro Anggraini, yang berasal dari Kasembon, Kabupaten Malang, mengaku memanfaatkan libur panjang untuk berkunjung.

"Mumpung libur panjang, jadi saya bersama teman-teman memutuskan untuk berlibur ke Kayutangan," kata Peni. "Tempatnya estetik, cocok untuk berburu foto," tambahnya.

Kampung Heritage Kayutangan tidak hanya menawarkan keindahan visual tetapi juga ragam kuliner dan tempat nongkrong yang menarik bagi para wisatawan.

Kegiatan ini menunjukkan bagaimana libur panjang dapat meningkatkan kunjungan wisata serta ekonomi lokal di Kota Malang.

Baca Juga: Macet Total di Depan Mata? Ini Titik Rawan Kemacetan di Kota Malang Saat Libur Panjang

Kontributor : Elizabeth Yati

Load More