SuaraMalang.id - Sebuah peristiwa pembunuhan tragis terjadi di Desa Curahkalak, Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo, mengakibatkan kematian Mi'an (60), seorang tunawisma.
Pelaku pembunuhan, Syaiful Rijal (32), juga seorang tunawisma dari Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, kini telah ditahan oleh kepolisian.
Menurut keterangan warga setempat, Pandi, jasad korban ditemukan oleh seorang pejalan kaki yang melintas di dekat lokasi kejadian. Saat ditemukan, tangan korban terikat.
"Dari informasi yang kami dapat, sebelum ditemukan tewas, korban sempat terlibat pertengkaran dengan pelaku. Diduga mereka bertengkar karena rebutan tempat di area kuburan," jelas Pandi, Kamis (12/9/2024).
Baca Juga: Tersangka Pembunuhan Mahasiswi, Hisyam Akbar, Juga Terjerat Kasus Narkoba
Iptu Agus Siswanto, Kapolsek Jangkar, Situbondo, menyampaikan bahwa polisi telah menyita beberapa barang bukti termasuk sebuah arit dan dua bongkahan batu yang diduga digunakan pelaku untuk memukul wajah korban.
"Korban mengalami luka bacok yang parah di dada dan di wajah," ucap Agus.
Saat ini, jasad korban telah dibawa ke kamar mayat RSU Asembagus untuk investigasi lebih lanjut, sementara pelaku Syaiful Rijal sedang ditahan di Mapolsek Jangkar. Iptu Agus menambahkan, ada dugaan pelaku mengalami gangguan jiwa.
"Saat ditanya alamatnya, jawaban pelaku tidak nyambung, menunjukkan kemungkinan gangguan mental," kata Agus.
Pelaku diketahui berada di taman kota di Kecamatan Asembagus pada malam sebelum pembunuhan terjadi. Kepolisian masih mendalami motif di balik tindakan keji ini dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan keadaan mental pelaku.
Baca Juga: Suami Tusuk Pria hingga Tewas yang Coba Menolong Istrinya
Kejadian ini menimbulkan keprihatinan di kalangan masyarakat lokal, mengingat kedua pihak yang terlibat adalah tunawisma.
Polisi mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan melapor jika melihat perilaku mencurigakan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Anjing Setia Bantu Tangkap Pembunuh Pemiliknya di Texas
-
Tragis! Bocah 11 Tahun Asik Main Game, Tak Sadar Orang Tua Saling Bunuh di Rumah
-
Klaim Siap Tahan Bupati Situbondo, KPK: Semua Tersangka Pasti Ditahan pada Waktunya, Cuma...
-
Kasus Dana PEN, KPK Panggil Bupati dan Kadis PUPR Situbondo
-
Bebaskan Anak dengan Suap Miliaran, Ibu Ronald Tannur Kini Tersangka, Publik Bertanya Kerjanya Apa?
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Aksi Heroik Tukang Bangunan Selamatkan Perempuan Korban KDRT di Pakis
-
Aksi Heroik Tukang Bangunan Selamatkan Perempuan Korban KDRT di Pakis
-
Nasi Goreng dan Gado-Gado Bikin Betah Pemain Asing Arema FC
-
Pilgub Jatim 2024 Memanas: Khofifah-Emil Makin Solid, Dukungan Bertambah Jelang Pencoblosan
-
Modus Baru! Selundupkan 100 Pil Trex dalam Oseng-Oseng Tempe di Rutan