SuaraMalang.id - Kepolisian Sektor Purwosari, Polres Pasuruan, berhasil menangkap dua pelaku penganiayaan dengan senjata tajam jenis celurit pada Rabu (14/8/2024) dini hari.
Kedua pelaku, Muhammad Khoirul Anam (16) dan Dimas Suli (22), ditangkap oleh Unit Reskrim Polsek Purwosari setelah terlibat dalam aksi pembacokan terhadap seorang warga di Desa Martopuro, Kecamatan Purwosari.
Peristiwa penganiayaan ini terjadi pada Senin (12/8/2024) sekitar pukul 22.30 WIB di jalan umum Dusun Puntir, Desa Martopuro.
Korban, Heriyanto (19), mengalami luka bacok di kaki kirinya setelah diserang oleh lima orang tak dikenal yang mengendarai Yamaha Vixion putih dan Honda Scoopy merah.
Baca Juga: Mau Salip Truk dari Kiri, Pemotor Asal Pasuruan Tewas di Jalan Raya Losari Malang
Laporan tersebut diterima polisi pada Selasa (13/8) malam. Setelah melakukan penyelidikan, Unit Reskrim Polsek Purwosari menangkap dua pelaku utama.
“Dua pelaku anggota gangster sudah kami amankan,” kata AKP Sugiyanto, Kapolsek Purwosari, Jumat (16/8/2024).
Kedua pelaku mengaku anggota gengster “All Star” dan “PEMBANGKANG.” Mereka juga mengungkapkan bahwa aksi ini dilakukan bersama tiga pelaku lainnya, yakni Habibi, Farid, dan Hafis, yang saat ini masih buron.
“Tiga pelaku lainnya masih dalam pengejaran,” lanjut Sugiyanto.
Polisi juga menyita dua sepeda motor yang digunakan para pelaku serta satu celurit yang diduga digunakan untuk menyerang korban.
Baca Juga: Cinta Segitiga Berujung Darah di Puger, Suami Babak Belur Dikeroyok
Menurut pengakuan pelaku, serangan tersebut terjadi akibat tantangan di media sosial, dan korban diduga menjadi sasaran yang salah.
Kedua pelaku dijerat Pasal 351 ayat (2) KUHP tentang penganiayaan yang mengakibatkan luka berat, dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara.
Mereka juga diancam dengan Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 terkait kepemilikan senjata tajam tanpa izin, dengan ancaman hukuman maksimal sepuluh tahun penjara.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Gengster yang Incar Nyawa Salman Khan Minta Tebusan Rp9 Miliar Jika Aktor Bollywood Itu Ingin Selamat
-
Ternyata Ini yang jadi Penyebab Geng Lawrence Bishnoi Punya Dendam Kesumat Terhadap Aktor Bollywood Salman Khan
-
Anggota Gengster di India Ngaku Membunuh Seorang Politikus dan Ancam Aktor Salman Khan: Bersiaplah untuk...
-
APPI Kecam Ulah WNI jadi Komplotan Gengster di Jepang: Harus Disanksi Tegas!
-
Mengintip Keindahan Gunung Tanggung: Solusi Hiking Kalau Minim Libur!
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Firhando Gumelar Bertemu Tokoh Katolik Kota Batu: Kami Ingin Jadi Wali Kota Semua Umat Beragama
-
Survei Pilwali Malang Sepekan Jelang Coblosan, 3 Paslon Bersaing Ketat
-
Wonosari Malang Porak-poranda Diterjang Angin Kencang
-
Menepi, Arema FC Berlatih di Pinggiran Malang
-
Dukungan untuk Gumelar-Rudi Terus Mengalir Jelang Coblosan