SuaraMalang.id - Insiden tragis terjadi di kolam ikan Mie Gacoan Cabang Ciliwung, Kota Malang, pada Selasa (12/6), di mana KS, seorang bocah berusia 8 tahun, nyaris tenggelam.
Berkat keberanian dua orang yang menceburkan diri ke dalam kolam berkedalaman empat meter, nyawa bocah itu berhasil terselamatkan.
Menurut Alia, ibu dari KS, kejadian itu bermula saat anaknya tertarik bermain di dekat kolam karena adanya penjualan pakan ikan.
"Saya sudah memperingatkan dia berkali-kali, tapi tetap saja terjadi. Anak saya tercebur ke dalam kolam saat saya sedang tidak melihat," kata Alia, Kamis (13/6/2024).
Situasi menjadi kritis, tetapi dengan cepat dua orang, seorang wali murid dan pelanggan Gacoan, bertindak cepat dengan melompat ke dalam kolam untuk menyelamatkan KS.
"Mereka berdua beraksi dengan cepat, namun salah satu dari mereka mengalami kerusakan pada ponsel karena terendam air saat proses penyelamatan," tambahnya.
Alia menyatakan kekecewaannya terhadap pihak Mie Gacoan, mengklaim bahwa manajemen restoran tidak menunjukkan respons yang memadai terhadap insiden tersebut.
"Sampai saat ini, manajemen hanya diam, tidak ada upaya untuk memperbaiki keamanan di sekitar kolam atau menawarkan kompensasi kepada mereka yang membantu menyelamatkan anak saya," ungkap Alia.
Lebih lanjut, Alia menyampaikan kekhawatirannya atas lokasi kolam yang tidak dilengkapi dengan pengamanan yang memadai, termasuk pagar pembatas. Ia juga menyoroti keberadaan kawat-kawat dalam kolam yang berpotensi menyebabkan luka.
Baca Juga: Awas! Kambing Sakit Ditemukan di Lapak Hewan Kurban Kota Malang
Kasus serupa terjadi pada 17 April 2024, dimana anak Nailul Fadilah, jatuh ke kolam yang sama.
"Saat itu juga, karyawan hanya terdiam, tidak ada yang bergerak cepat," kata Nailul, menggambarkan kejadian yang menimpa anaknya.
Menanggapi hal ini, Staff Head Office Mie Gacoan, Endhy Budi, mengakui kejadian tersebut dan mengatakan bahwa telah ada imbauan tertulis yang dipasang di outlet untuk memperingatkan pengunjung.
"Kami telah memasang imbauan dan mengucapkan terima kasih kepada pelanggan yang telah membantu. Namun, kami akan meninjau kembali keamanan di area kolam," ujar Endhy.
Insiden ini menimbulkan pertanyaan serius mengenai keamanan dan pengawasan di tempat-tempat umum yang menyediakan fasilitas seperti kolam ikan, terutama yang diakses oleh anak-anak.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Awas! Kambing Sakit Ditemukan di Lapak Hewan Kurban Kota Malang
-
Waspada Harga Bawang Merah Naik Jelang Idul Adha, Pemkot Malang Gerak Cepat
-
Kris Dayanti vs Didik Gatot: Perebutan Tiket PDI-P di Pilwali Batu Memanas
-
Perebutan Kursi Wali Kota Malang Memanas! PDIP Mulai Survei Calon Potensial
-
Waspada! 133 Hektar Wilayah Kota Malang Masih Kumuh di 2024
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
Terkini
-
Cara Cek Bansos November 2025 Lewat HP, Semua Lewat Aplikasi Cek Bansos!
-
AgenBRILink Mulya Motor Hadirkan Layanan Keuangan hingga ke Pelosok
-
Konsisten Dukung Asta Cita, BRI Dorong Pertumbuhan Inklusif lewat Penyaluran KUR
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional