Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Sabtu, 08 Juni 2024 | 09:54 WIB
Stadion Soepriadi Kota Blitar bakal menjadi kandang bagi Arema Fc Malang untuk mengarungi Liga 1 musim depan. [Beritajatim]

SuaraMalang.id - Arema FC berencana berkandang di Stadion Soepriadi Blitar pada Liga 1 musim depan. Manajemen Singo Edan mengeklaim bahkan sudah bersurat ke Pemkot Blitar dan Polres Blitar untuk melancarkan niat tersebut.

General Manager Arema FC Muhammad Yusrinal Fitriandi mengatakan, klub memilih Stadion Soepriadi karena memenuhi beberaoa syarat, salah satunya sudah punya standar kelayakan dari Mabes Polri.

"Memang ada standar tersendiri, salah satunya karena Stadion Soepriadi sudah memiliki assessment dari Mabes Polri, karena pernah diajukan sebagai venue Liga 2 pada Januari lalu. Jadi tinggal grade-nya ditingkatkan untuk Liga 1," ujar Yusrinal dilansir dari TIMES Indonesia--jaringan Suara.com, Jumat (7/6/2024).

Dia berharap bisa menggunakan Stadion Soepriadi sebagai kandang untuk musim depan. Sebelumnya, Singo Edan harus melakoni laga kandang di Stadion I Wayan Dipta, Bali.

Baca Juga: Mengukur Peluang Sutiaji Maju Bakal Calon Wali Kota Malang

Klub kebanggaan Aremania itu tidak bisa memakai Kanjuruhan karena masih dalam proses renovasi. Sedangkan Stadion Gajayana belum memnuhi standar liga.

"Secara administrasi proses (penggunaan Stadion Soepriadi) sudah berjalan, assessment dari Mabes Polri jadi bahan surat resmi yang disampaikan kepada PSSI Blitar dan juga Pemkot Blitar," ungkapnya.

Sementara itu menanggapi adanya opini penolakan yang sedang ramai dibicarakan, Yusrinal menyebut hal tersebut perlu dilakukan dialog untuk menyamakan persepsi.

"Memang perlu adanya upaya dialogis untuk menyamakan persepsi yang sifatnya konstruktif. Kami yakin masyarakat setempat juga memiliki semangat yang sama," katanya.

Pihaknya mengaku sangat terbuka untuk melakukan diskusi atas rencana penggunaan Stadion Soepriadi Blitar.

Baca Juga: Gerebek Pabrik Miras Rumahan di Malang, Polisi Sita Ribuan Liter Trobas Siap Edar

"Kami sangat terbuka untuk mendiskusikanya setelah melakukan verifikasi internal pekan lalu dan bertemu PSSI setempat juga bertemu secara informal dengan Kapolresta Blitar serta Kasatintelkam pada Kamis pekan lalu," katanya.

Load More