Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Kamis, 18 April 2024 | 15:03 WIB
Ilustrasi kebakaran. (Pexels/Pixabay)

SuaraMalang.id - Kebakaran besar menghanguskan kandang ayam di Desa Wonosobo, Kecamatan Srono, Banyuwangi pada Kamis dini hari (18/4/2024), menyebabkan kerugian materi yang diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.

Kandang ayam bertingkat yang mayoritas bangunannya terbuat dari kayu dan bambu ini kehilangan puluhan ribu ekor ayam akibat kebakaran tersebut.

Menurut Tri Gempar Prayogo, salah satu penjaga kandang, kebakaran terjadi saat para penjaga kandang tengah terlelap.

"Ada suara seperti ledakan yang membangunkan saya, dan ketika saya keluar untuk memeriksa, api sudah membesar," ujar Tri.

Baca Juga: Kebakaran Rumah Akibat Percikan Api KWH Meter, Motor Thunder Wafi Hangus Terbakar

Upaya pemadaman api dengan alat seadanya oleh Tri dan warga setempat terhambat oleh cepatnya api merambat ke seluruh bagian kandang.

Petugas pemadam kebakaran dari sektor Srono yang tiba di lokasi membutuhkan waktu lebih dari tiga jam untuk bisa memadamkan api sepenuhnya.

"Api sangat cepat menyebar dan kami sempat kewalahan," ungkap Herry Siswanto, salah satu petugas di lokasi kejadian.

Bantuan tambahan dari petugas damkar sektor Genteng juga dikerahkan untuk membantu mengendalikan api.

Pemilik kandang, Mulyono, menyebutkan bahwa sekitar 28 ribu ekor ayam, mayoritas anakan yang baru berumur beberapa hari, sedang diternakkan di lokasi tersebut.

Baca Juga: Mandi di Sungai Kalisetail karena Gerah, Fredyla Hilang

"Kebanyakan ayam yang kami ternakkan adalah anakan, dan mereka semua hangus terbakar," kata Mulyono dengan nada berduka.

Sementara penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan, dugaan sementara mengarah pada kebakaran tabung elpiji yang digunakan untuk mengatur suhu dalam kandang.

Kejadian ini menjadi peringatan keras tentang pentingnya penerapan standar keamanan yang lebih ketat dalam pengelolaan kandang ternak.

Pihak berwenang masih melakukan investigasi lebih lanjut untuk menentukan penyebab pasti kebakaran dan mengidentifikasi langkah-langkah yang dapat diambil untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.

Kontributor : Elizabeth Yati

Load More