SuaraMalang.id - Aparat menggerebek sejumlah rumah di Perumahan Buduran, Desa Jogoloyo, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, yang diduga sebagai lokasi praktik prostitusi.
Penggrebekan ini berhasil mengamankan tujuh pasangan yang diduga sedang melakukan kegiatan seksual.
Kepala Desa Jogoloyo, Muhammad Toyib, mengungkapkan bahwa ada lima rumah di perumahan tersebut yang menyediakan tempat untuk prostitusi, dipromosikan melalui media sosial Facebook.
Menurut Toyib, terdapat tarif sewa per jam sebesar Rp 30 ribu, berdasarkan informasi dari buku tamu di rumah tersebut. Pihak desa menyadari kegiatan mencurigakan ini sejak satu bulan lalu.
Baca Juga: Suami di Malang Jual Istri di Medsos, Pasang Tarif Rp800 Ribu Sekali Main
Dari tujuh pasangan yang diamankan, empat pasangan telah terlibat dalam perbuatan zina, dan dua di antaranya masih di bawah umur, berstatus pelajar SMP. Semua pasangan kemudian dibawa ke Polres Jombang untuk proses hukum lebih lanjut.
"Rumah ini disewakan oleh seseorang bernama Dona dan pasangannya Irfan dari Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk," kata Toyib, Selasa (16/1/2024).
Sementara dua pengontrak lainnya, Ahmad dan Fatimah, berhasil melarikan diri.
Dalam penggrebekan ini, warga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti termasuk kondom, pakaian dalam, buku tamu, dan daftar harga. Selain itu, diamankan juga sembilan unit sepeda motor.
Kapolsek Sumobito, AKP Sulaiman, membenarkan kejadian tersebut, menjelaskan bahwa rumah milik Triasih di Perumahan D'JOGLO Dusun atau Desa Sambirejo disewakan untuk kegiatan seksual dengan tarif per jam Rp 30.000.
Baca Juga: Tiga Anak yang Dijadikan PSK Online di Michat Dapat Trauma Healing
Ke tujuh pasangan muda-mudi tersebut saat ini diamankan di Polsek Sumobito dan akan diproses lebih lanjut oleh Satreskrim Polres Jombang.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Deretan Kontroversi Andre Rosiade: Mulai dari 'Jebak' PSK hingga Kasih Lisensi Rumah Makan Padang
-
Return of Superman Hapus Klip Choi Min-hwan Usai Terseret Dugaan Prostitusi
-
Choi Min-hwan Putuskan Hiatus Imbas Dugaan Selingkuh dan Prostitusi
-
Serba-serbi Sidang P Diddy Ditunda hingga 5 Mei 2025, Sang Rapper Mau Kabur?
-
Siapa Istri Ricky Olarenshaw? Ditangkap Usai Diduga Bisnis Spa Prostitusi di Bali
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
Terkini
-
Firhando Gumelar-Rudi Sampaikan 4 Jurus Jitu Selesaikan Masalah di Kota Batu
-
Pengangguran Jadi Masalah di Kota Batu, Cawali Nurochman Siapkan Strategi Khusus
-
Firhando Gumelar Bertemu Tokoh Katolik Kota Batu: Kami Ingin Jadi Wali Kota Semua Umat Beragama
-
Survei Pilwali Malang Sepekan Jelang Coblosan, 3 Paslon Bersaing Ketat
-
Wonosari Malang Porak-poranda Diterjang Angin Kencang