SuaraMalang.id - Banyuwangi menyaksikan perkembangan unik dalam bisnis malam yang tidak hanya terbatas pada diskotek atau karaoke.
Kini, layanan pijat plus menjadi pilihan yang semakin populer, terutama melalui aplikasi berinisial MC, dikenal juga sebagai aplikasi 'Ijo'.
Di Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi, tersedia beragam pilihan terapis yang menawarkan layanan pijat 'enak' dengan jangkauan dekat, mulai dari 300 meter hingga 4 kilometer dari pengguna aplikasi.
Mereka menawarkan layanan pijat penghilang pegal dengan tarif berkisar Rp 200 ribu hingga Rp 350 ribu, dan untuk layanan lebih intim, tarifnya bisa mencapai Rp 400 ribu hingga Rp 1 juta.
Baca Juga: Ditinggal Sholat Magrib, Rumah di Banyuwangi Terbakar karena Obat Nyamuk
Transaksi online melalui aplikasi Ijo menjadi modus umum, dengan sebagian terapis mencantumkan nama asli mereka, meskipun hanya sebatas nama pendek.
Contohnya, seorang terapis dengan inisial SN yang menggunakan nama 'N' di aplikasi, dan ER yang tampaknya bukan asli suku Jawa berdasarkan marga dan perawakannya.
ER, yang saat itu menginap di hotel G di Kecamatan Kabat, menawarkan layanan pijat biasa hingga layanan 'full', tanpa meminta down payment (DP) via transfer, sementara SN meminta DP Rp 150 ribu via aplikasi DANA.
Seorang terapis lain, IN, yang menginap di hotel yang berbeda, menggunakan nomor DANA atas nama orang lain dan hanya berkomunikasi melalui aplikasi.
Bisnis ini tidak hanya heterogen tetapi juga homogen, dengan beberapa terapis transgender yang secara terbuka menawarkan layanannya.
Baca Juga: Diajak Liburan ke Bromo, Gadis Asal Bogor Malah Dijual Online Oleh Pacar: Rp700 Sekali Kencan
Salah satunya adalah Dewi, yang mematok tarif Rp 150 ribu dan bahkan mencantumkan sertifikat terapis di galeri fotonya, meskipun identitas lengkapnya disembunyikan.
Fenomena ini menggambarkan kompleksitas bisnis malam di Banyuwangi, di mana layanan pijat plus diperdagangkan secara semi terbuka melalui aplikasi, menambahkan dimensi baru pada industri hiburan dewasa di kawasan tersebut.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Siapa Rolf Euren? Winger Subur Gol Keturunan Banyuwangi, Kota Kelahiran sama dengan Elkan Baggott
-
Salmon Kebanting! Ikan Lemuru Banyuwangi Punya Kandungan Setara, tapi Harga Lebih Murah
-
Return of Superman Hapus Klip Choi Min-hwan Usai Terseret Dugaan Prostitusi
-
Choi Min-hwan Putuskan Hiatus Imbas Dugaan Selingkuh dan Prostitusi
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
HIPMI Kota Batu Pecah Kongsi di Pilwali Kota Batu, Anggota ke Gumelar-Rudi
-
BRI dan OPPO Berkolaborasi di OPPO Run 2024
-
Viral! Kisah Kiai di Malang Dibacok Begal Tak Terluka, Punya Ilmu Kebal?
-
Ingin Punya Rumah Dekat Malang? Pilih KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Dapat Hadiah Langsung!
-
Sekjen RMI Nahdlatul Ulama Kota Batu Soroti Sikap Gumelar-Rudi Saat Debat Terakhir