SuaraMalang.id - Balap liar di Jalur Lingkar Barat (Jalibar) semakin meresahkan. Polisi pun turun tangan melakukan razia pada Sabtu (23/12/2023) dini hari.
Sebanyak 19 orang dan 12 unit sepeda motor diamankan dalam operasi tersebut. Selain itu, petugas juga menyita minuman keras atau miras.
Kasihumas Polres Malang, Ipda Muhammad Adnan mengaku langsung bergerak setelah mendapat aduan masyarakat mengenai adanya balap liar.
Dia menyampaikan, masyarakat mengadukan keluhan balap liar melalui forum Jumat Curhat. Polisi segera melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) dan penertiban.
Baca Juga: Baliho Caleg Dipasang Asal Bikin Celaka Ibu dan Anak di Malang
“Belasan remaja yang diduga melakukan aksi balap liar di Jalibar kami amankan. Jalur ini sering disalahgunakan untuk melakukan balapan karena memiliki kontur jalan yang lurus dan halus,” ujar Ipda Muhammad Adnan dilansir dari Ketik.co.id--media partner Suara.com.
Adnan mengungkapkan, para remaja yang diamankan tersebut selanjutnya melakukan pembinaan. Pihaknya mengaku pendekatan humanis.
Tidak hanya itu, mereka yang diamankan diwajibkan membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatan serupa di masa mendatang.
Polisi mengenakan sanksi tilang kepada para remaja tersebut. Mereka baru bisa mengambil kendaraan dengan menyeratakan bukti hasil sidang dan pembayaran denda di pengadilan.
Pihaknya juga meminta orang tua mendampingi saat mengambil kendaraan yang disita polisi.
Baca Juga: Viral Video Malang Gaya Bebas, Polisi Turun Tangan Periksa 6 Saksi
“Kami terus berupaya menciptakan situasi Kamtibmas kondusif dengan melakukan KRYD, termasuk antisipasi aksi balap liar yang berpotensi membahayakan keselamatan pengendara dan masyarakat,” lanjutnya.
Razia yang dilakukan Polres Malang tersebut merupakan langkah untuk melindungi masyarakat dan menjaga ketertiban di wilayahnya.
Dia juga menekankan kepada masyarakat mengenai pentingnya turut menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan mereka.
“Penertiban ini dilakukan untuk memberi pemahaman soal tertib lalu lintas kepada remaja yang terlibat, semoga tindakan ini dapat memberikan efek jera kepada para pelaku balap liar,” tuturnya.
Berita Terkait
-
Awasi Judi Online, Disdikpora Cianjur Razia HP Siswa & Guru di Sekolah
-
Persiapan Matang, KPU Kota Malang Gelar Simulasi untuk Kelancaran Pilkada
-
Sultan Andara vs Crazy Rich Malang, Adab Raffi Ahmad ke Rumah Rp60 M Momo Geisha Jadi Omongan
-
Suami Momo Geisha Ternyata Bos Besar, Pantas Enteng Hadiahkan Lapangan Futsal Berstandar FIFA
-
KPPU Kritik Razia Rumah Makan Padang: Tidak Sejalan dengan Prinsip Persaingan Usaha!
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Desas-desus Shell Mau Hengkang dari RI Masih Rancu, SPBU Masih Beroperasi
-
Media Asing Soroti 9 Pemain Grade A Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Siapa Saja?
Terkini
-
Nahas, SMK Muhammadiyah Malang Rugi Rp35 Juta Akibat Kebakaran
-
HIPMI Kota Batu Pecah Kongsi di Pilwali Kota Batu, Anggota ke Gumelar-Rudi
-
BRI dan OPPO Berkolaborasi di OPPO Run 2024
-
Viral! Kisah Kiai di Malang Dibacok Begal Tak Terluka, Punya Ilmu Kebal?
-
Ingin Punya Rumah Dekat Malang? Pilih KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Dapat Hadiah Langsung!