Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Sabtu, 09 Desember 2023 | 15:35 WIB
Kondisi sepi lokasi Mie Gacoan Jalan Tlogomas, Kota Malang usai terjadi perkelahian hingga tawuran. [TIMES Indonesia]

SuaraMalang.id - Beredar di media sosial beberapa pengunjung bentrok dengan juru parkir (jukir) di Mie Gacoan Malang.

Video tersebut viral, salah satunya dibagikan akun Instagram @informasi_malangraya.

Peristiwa bentrokan tersebut terjadi di gerai Mie Gacoan yang berada di kawasan Jalan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang pada Jumat (8/12/2023) dini hari.

Dalam video yang beredar terlihat dua orang tengah berkelahi tepat di depan pintu masuk Mie Gacoan. Perkelahian berlanjut ke dalam. Sejumlah pengunjung menonton.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Malang Raya 9 Desember 2023: Hati-Hati Hujan Petir di Akhir Pekan

Beberapa pengemudi ojek online (ojol) mencobai melerai. Informasinya, perkelahian tersebut karena masalah parkir. Seorang pengunjung diduga tidak mau membayar, kemudian membawa teman-temannya. Pertengakaran pun terjadi antara keduanya.

Melansir dari TIMES Indonesia--jaringan Suara.com, pasca-kejadian tersebut gerai Mie Gacoan tidak buka 24 jam. Beberapa aparat kepolisian berjaga di lokasi.

Sementara itu, seorang warga sekitar berinisial E menyebutkan, tidak mengetahui kejadian awal perkelahian. Dia tahunya perkelahian sempat berhenti. "Awal saya datang tadi itu sudah ramai berkelahi, sekitar setengah 11 (22.30 WIB). Kemudian berhasil dilerai dan mulai kondusif," ujarnya, Sabtu (9/12/2023).

Namun, justru situasi bertambah tegang setelah itu. Diduga pengunjung yang terlibat perelahian datang bersama teman-temannya dengan membawa benda keras dan senjata tajam (sajam).

Informasi yang didapatkan, diduga pengunjung tersebut bukan merupakan warga asli Malang. "Tadi warga kasih info, katanya mulai gerak lagi. Beneran, datang lagi ramai langsung nggeruduk Mie Gacoan," katanya.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Malang Raya 8 Desember 2023: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir

Kemudian kelompok tersebut melempari lokasi kejadian dengan batu. "Lempar batu, ada yang bawa Sajam (senjata tajam) juga. Itu ngelempar ke atas pintu Gacoan," katanya.

Sejumlah jukir langsung mengamankan diri di tengah kerumunan ojol yang tengah duduk menunggu orderan masuk. E melihat kurang lebih 30 orang menyerang gerai Mie Gacoan.

"Jukirnya nyebar, membaur sama ojol lain. Kan disini banyak Ojol, karena tempat ngetem (menunggu orderan)," imbuhnya.

Tidak berselang lama pihak kepolisian tiba ke lokasi. Petugas sempat melerai bentrokan yang sempat terjadi.

"Setelah lempar-lempar, pihak kepolisian datang. Mulai dilerai, ada yang langsung geser dan balik bubar semua," tandasnya.

Load More