SuaraMalang.id - Timnas Indonesia memastikan lolos ke putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026. Meski demikian, jalan yang ditempuh skuat Garuda untuk sampai tampil di putaran final masih sangat panjang.
Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia melangkah ke putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 setelah menyingkirkan Brunei Darussalam dengan agregat 12-0.
Di putaran kedua, Timnas Indonesia akan masuk Grup F bersama tim-tim tangguh, seperti Irak, Vietnam, dan Filipina. Bisa dibilang ini menjadi tantang yang sesungguhnya.
Timnas Indonesia akan memulai perjalanannya di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia zona Asia 2026 pada jeda internasional bulan depan. Skuad Garuda akan melawat ke Irak pada 16 November 2023, sebelum menjamu Filipina pada 21 November.
Di tengah-tengah fokus bersaing di kualifikasi ini, Timnas Indonesia juga sudah dinanti turnamen penting nan prestisius Piala Asia 2023 yang akan dimainkan di Qatar mulai Januari 2024 nanti.
Uniknya, Timnas Indonesia di Piala Asia ini akan juga bertemu Irak dan Vietnam yang notebene merupakan lawan-lawan di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Setelah agenda Piala Asia, Timnas Indonesia akan beruntun menghadapi Vietnam di lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia fase kedua pada jeda internasional Maret 2024 mendatang.
Berlangsung dalam enam matchday, Timnas Indonesia akan main home-away melawan Irak, Vietnam dan Filipina di Grup F ini
Dua tim teratas akan lolos ke fase ketiga sekaligus lolos ke putaran final Piala Asia 2027.
Bakal jadi tantangan yang sangat sulit bagi Timnas Indonesia, dan andaipun lolos, Timnas Indonesia hampir pasti akan bertemu tim-tim macan Asia macam Jepang, Iran ataupun Korea Selatan di fase ketiga nanti.
Total 18 tim dari putaran kedua akan lolos ke fase ketiga, dan akan dibagi menjadi tiga grup, setiap grup terdiri dari enam tim.
Tiap tim di grup akan main laga home-away. Dua tim teratas di masing-masing grup pada ronde ketiga akan dipastikan lolos ke fase grup Piala Dunia 2026.
Jadi, dari ronde ketiga ini akan dipilih enam tim yang lolos langsung ke Piala Dunia 2026. Sedangkan tim peringkat tiga dan empat di tiap grup akan menuju putaran keempat.
Jadi, akan ada enam tim yang melaju ke fase keempat. Di fase keempat ini, enam tim tersebut dibagi jadi dua grup lagi. Setiap grup terdiri dari 3 tim.
Tiap juara grup nantinya 'auto' lolos ke Piala Dunia 2026. Sementara dua tim yang jadi runner-up (peringkat dua) pada grup di putaran keempat akan melaju ronde kelima.
Berita Terkait
-
Bentangkan Spanduk 'Pinjam Dulu 100', Tingkah Fans Timnas Indonesia Disorot Media Brunei
-
Hadapi Rival Berat di Babak Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Diyakini Siap Bersaing
-
Perbandingan Pemain Abroad Timnas Indonesia vs Irak: Garuda Tak Kalah Mentereng
-
Jadi Bintang Lapangan, Hokky Caraka Pilih untuk Tetap Membumi
-
Rizky Ridho Jadi Bek Produktif Cetak Gol di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Cara Cek Bansos November 2025 Lewat HP, Semua Lewat Aplikasi Cek Bansos!
-
AgenBRILink Mulya Motor Hadirkan Layanan Keuangan hingga ke Pelosok
-
Konsisten Dukung Asta Cita, BRI Dorong Pertumbuhan Inklusif lewat Penyaluran KUR
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional