Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Senin, 31 Oktober 2022 | 08:43 WIB
Aremania menggelar demonstrasi jilid dua terkait Tragedi Kanjuruhan di depan Balai Kota Malang, Kamis (27/10/2022). [Suara.com/Aziz Ramadani]

"Saat ini masih dirawat di RS Muhammadiyah [Ahmad Dahlan]," kata Ibnu Hariadi, ayah korban, pada Minggu.

Ibnu menjelaskan kronologi pengeroyokan yang dialami anaknya berawal saat dia dalam perjalanan pulang dari wilayah Kota Kediri. Sesampainya di TKP, korban berpapasan dengan gerombolan geng motor bertopeng dari arah berlawanan.

4. Nelayan Banyuwangi ditemukan meninggal di pantai

Sejak empat hari lalu Masykur (26) dicari oleh keluarganya. Nelayan asal warga Dusun Ringinsari Desa/Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, itu belum pulang ke rumah.

Baca Juga: Saksi Bertambah Jadi 93 Orang, Polri Berpeluang Tetapkan Tersangka Baru Tragedi Kanjuruhan

Sampai akhirnya hari ini, Minggu (30/10/2022) sekitar pukul 06.30 WIB, warga di Pantai Lampon Kecamatan Pesanggaran Banyuwangi digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria.

Setelah dicek ternyata itu nyawa Masykur. Kepala Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setya Budi, mengatakan korban ditemukan berjarak 1 Nautical Mile dari lokasi kejadian ke arah barat di koordinat 8°38'15.3"S 114°04'00.1"E.

"Korban ditemukan di hari ke empat pencarian. Kondisi korban dalam keadaan meninggal dunia," katanya dikutip dari suaraindonesia.co.id jejaring media suara.com.

Load More