Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Minggu, 30 Oktober 2022 | 12:28 WIB
Penemuan mayat Masykur di Pantai Lampon Banyuwangi [Foto: Suaraindonesia]

SuaraMalang.id - Sejak empat hari lalu Masykur (26) dicari oleh keluarganya. Nelayan asal warga Dusun Ringinsari Desa/Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, itu belum pulang ke rumah.

Sampai akhirnya hari ini, Minggu (30/10/2022) sekitar pukul 06.30 WIB, warga di Pantai Lampon Kecamatan Pesanggaran Banyuwangi digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria.

Setelah dicek ternyata itu nyawa Masykur. Kepala Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setya Budi, mengatakan korban ditemukan berjarak 1 Nautical Mile dari lokasi kejadian ke arah barat di koordinat 8°38'15.3"S 114°04'00.1"E.

"Korban ditemukan di hari ke empat pencarian. Kondisi korban dalam keadaan meninggal dunia," katanya dikutip dari suaraindonesia.co.id jejaring media suara.com.

Baca Juga: Ketika Para Penari Bertumbangan Dalam Festival Gandrung Sewu 2022 di Pantai Boom Banyuwangi

"Korban kemudian dievakuasi menuju ke darat menggunakan perahu nelayan. Selanjutnya dibawa ke puskesmas setempat untuk mendapat penanganan medis," tambahnya.

Wahyu menjelaskan, sebelum dilaporkan hilang korban awalnya berangkat melaut dan sempat menebar jaring di Perairan Lampon.

"Namun sekitar satu jam kemudian, perahu korban ditemukan sudah terombang-ambing tanpa awak. Korban diduga terjatuh dari kapal saat menebar jaring ke laut," bebernya.

Dengan ditemukannya korban, tambah Wahyu, secara resmi operasi SAR yang terdiri dari TNI, Polri, Basarnas, relawan hingga warga setempat dinyatakan ditutup

"Semua unsur SAR di kembalikan ke kesatuan masing masing. Kami nyatakan ditutup," katanya menambahkan.

Baca Juga: Pengemudi Kapal Cepat Temukan Mayat Tanpa Identitas Mengapung di Perairan Tanjung Sauh

Load More