Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Selasa, 25 Oktober 2022 | 07:57 WIB
Sidak apotek di Banyuwangi [SuaraMalang/Achmad Hafid Nurhabibi]

SuaraMalang.id - Kasus penyakit gagal ginjal akut yang menerpa ratusan anak di Indonesia terus menjadi bahan perhatian pemerintah.

Senin (24/10/2022), pihak kepolisian bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi mulai melakukan sidak ke sejumlah apotek di Banyuwangi.

Ini untuk memastikan tak ada lagi penjualan obat cair atau sirup sesuai aturan Kementerian Kesehatan yang tertuang dalam surat Nomor SR.01.05/III/3461/2022.

Dalam razia obat cair, ditemukan sejumlah ada sejumlah stok obat cair atau sirup yang masih ada apotek di Banyuwangi, namun bukan untuk dijual, melainkan hanya disimpan sembari menunggu distributor menarik obat-obatan tersebut.

Baca Juga: Instruksi Jokowi Terkait Pasien Gagal Ginjal Akut: Harus Diberi Pengobatan Gratis

"Dari pengecekan hari ini, ada apotek yang masih memiliki stok Termorex sirup. Namun posisinya sudah tidak di pasang (display). Sedang proses menunggu sales untuk pengembalian," kata Kanit Pidsus Polresta Banyuwangi, Ipda Rananda Satria, Senin (24/10/2022).

Tak hanya melakukan razia, tim sidak juga mulai memasang poster atau imbauan untuk setiap apotek kini dilarang menjual obat cair atau sirup kepada masyarakat.

"Beberapa apotek sudah kita pasang poster dan imbauan untuk sementara menghindari obat sirup. Besok akan dilakukan pengecekan secara menyeluruh di setiap kecamatan," ujarnya.

Hingga kini, di Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur masih ngeluh ada laporan mengenai anak yang terjangkit penyakit gagal handal akut,

"Sampai saat ini belum ada laporan terkait kasus gagal ginjal misterius tersebut di Banyuwangi," ungkap Kabid Sumber Daya Kesehatan Dinkes Banyuwangi, Sudarto.

Baca Juga: Menkes Memastikan Pasien Gagal Ginjal Akut Mendapat Pengobatan Gratis

Sudarto menjelaskan, upaya menangkal gagal ginjal yang masih misterius tersebut terus dilakukan, termasuk melakukan sosialisasi ke setiap gerai penjualan obat yang ada di Banyuwangi.

Load More