Pun kemudian Devi didatangi oleh aparat kepolisian mulai dari Polres Malang, Polda Jatim hingga Mabes Polri. Saat itu, Devi menyesalkan tidak ada satu pihak yang mendampingi Devi.
Bahkan di saat Devi mengajukan perlindungan ke Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), tidak direspons. Lantaran itu, ia pun memutuskan untuk mundur dari keinginan autopsi per tanggal 17 Oktober 2022.
"Nggak usah lah, daripada nanti banyak kepentingan. Nanti saya malah jadi kelinci percobaan. Sudah jadi korban, kuburan digali, nggak ada kejelasan. Coba kalau korban lain ikut tergugah, kita berjuang bersama. Mohon keikhlasannya, jangan cuma saya. Kalau memang mau autopsi, saya juga ikut ada yang saya tunjuk juga dokternya siapa. Kalau cuma polisi, gak usah wes," katanya.
Lebih lanjut, Devi menyayangkan sikap pasif para korban dan masyarakat Malang termasuk Aremania.
"Kalau usut tuntas, kalau kalian berkorban hanya omongan saja, ya percuma. Ini lawannya negara. Saya mundur saja, kalau sendiri," katanya.
Sebelumnya, Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto menepis tudingan telah mengintimidasi keluarga korban Tragedi Kanjuruhan yang membatalkan permintaan autopsi. Dijelaskannya, pihak keluarga urungkan niat autopsi karena kemauan sendiri.
"Keluarga sementara belum menghendaki untuk dilakukan autopsi," ujarnya, Rabu (19/10/2022).
"Bagaimanapun untuk pelaksanaan autopsi meminta persetujuan keluarga," katanya.
Irjen Toni menegaskan, tidak ada intimidasi dari polisi sehingga autopsi urung digelar yang rencananya dijadwalkan pada Kamis 20 Oktober.
Baca Juga: Autopsi Dibatalkan, KontraS Sesalkan Kedatangan Aparat ke Rumah Keluarga Korban Kanjuruhan
"Tidak benar ya, sekali lagi tidak benar," tegasnya.
"Silahkan di konfirmasi ke yang bersangkutan soal itu,"
Diberitakan sebelumnya, Federasi KontraS Andy Irfan mengungkapkan bahwa aparat kepolisian terus mendatangi rumah keluarga korban yang mengajukan permohonan autopsi.
"Akhirnya kemarin keluarga dari korban merasa terintimidasi. Ayah dari korban membuat surat pernyataan mencabut rencana ketersediaan autopsi," jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Viral Kisah Guru Mengajar Satu Murid di SD Malang, Netizen Terenyuh: Sama-sama Hebat!
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota
-
Bea Cukai Malang Musnahkan 3,2 Juta Rokok Ilegal, Kerugian Capai Rp 2,39 Miliar