SuaraMalang.id - Kemarin masih ramai Tragedi Kanjuruhan Malang yang terus menjadi sorotan publik. Mulai dari penanganan kasus hukumnya hingga pernak-pernik aksi keprihatinan yang terus mengalir dari pelosok negeri.
Kemudian ada juga sorotan terkait pernyataan seorang Aremania bernama Dadang Wahyu yang dinilai menolak kedatangan Bonek ke Malang. Bahkan Bayu Skak--komika Asal Malang--sampai malu dengan pernyataan Dadang.
Berikut ini peristiwa-peristiwanya:
1. Dadang Wahyu panen kritikan
Hujatan terhadap Dadang--narasumber perwakilan Aremania yang ramai diperbincangkan sejak kemunculannya di acara Mata Najwa pada Kamis (6/10/2022) malam--makin santer setelah beredar foto yang menunjukkan keakraban tiga perwakilan suporter bola: Irlan Alarancia dari Jakmania, Andie Peci dari Bonek, dan Heru Joko dari Viking.
Foto tersebut diunggah oleh Heru Joko lewat akun resmi Instagram-nya, @dj.urreh, pada Kamis. Di foto itu, mengapit Andie Peci di tengah, Irlan dan Heru Joko sama-sama berpose menunjuk sang perwakilan Bonek.
Sementara itu, menyertai foto tersebut, Heru Joko menuliskan caption tentang perdamaian antarsuporter, yang belakangan ini ramai digaungkan sejak terjadi tragedi Kanjuruhan.
Namun, kolom komentar unggahan tersebut dimatikan oleh Heru Joko. Kendati begitu, foto itu telah diunggah ulang akun bola lainnya. Salah satunya @surabayabalbalan.
Dalam kolom komentar foto itu, banyak warganet yang menyentil Dadang. Mereka memberikan komentar kontra untuk sosok yang dianggap menghalangi perdamaian antarsuporter bola itu. Ada juga yang menyebut bahwa pernyataan Dadang tak mewakili Aremania.
2. Bayu Skak malu dengan Dadang
Sama seperti banyak netizen lainnya, aktor asal Malang Bayu Skak mengungkapkan kekecewaannya terhadap pernyataan Dadang, yang menjadi narasumber perwakilan dari Aremania dalam Mata Najwa.
Bayu Skak merasa ada yang tidak tepat dengan pernyataan Dadang seolah menutup pintu perdamaian dua suporter Bonek Persebaya dan Aremania.
"Sak umur-umur ket iki aku isin dadi wong Malang. Gara-gara lambene dadang (Seumur-umur baru kali ini aku malu jadi orang Malang karena mulutnya Dadang)," tulis Bayu Skak dalam akun Twitter-nya, @moektito, Jumat (7/10/2022).
Dalam sebuah potongan video di media sosial, Dadang menjawab Andi Peci, perwakilan dari Persebaya yang ingin berkunjung ke Malang dengan dua tujuan, pertama mengucapkan belasungkawa dan kedua bersama-sama menjadi satu gerakan untuk mengusut tuntas. "Hanya itu saja sebenarnya," kata Andi Peci.
3. Viral foto bareng The Jack-Bonek-Bobotoh
Hujatan terhadap Dadang--narasumber perwakilan Aremania yang ramai diperbincangkan sejak kemunculannya di acara Mata Najwa pada Kamis (6/10/2022) malam--makin santer setelah beredar foto yang menunjukkan keakraban tiga perwakilan suporter bola: Irlan Alarancia dari Jakmania, Andie Peci dari Bonek, dan Heru Joko dari Viking.
Foto tersebut diunggah oleh Heru Joko lewat akun resmi Instagram-nya, @dj.urreh, pada Kamis. Di foto itu, mengapit Andie Peci di tengah, Irlan dan Heru Joko sama-sama berpose menunjuk sang perwakilan Bonek.
Sementara itu, menyertai foto tersebut, Heru Joko menuliskan caption tentang perdamaian antarsuporter, yang belakangan ini ramai digaungkan sejak terjadi tragedi Kanjuruhan.
Namun, kolom komentar unggahan tersebut dimatikan oleh Heru Joko. Kendati begitu, foto itu telah diunggah ulang akun bola lainnya. Salah satunya @surabayabalbalan.
4. Aksi keprihatinan di Stadion Kanjuruhan
Doa dan aksi keprihatinan bagi Tragedi Kanjuruhan Malang mengalir dari mana-mana. Ada yang menggelar doa bersama, diskusi, sampai salat gaib untuk para korban.
Dalam trgadi malam nahas itu, sebanyak 131 orang pendukung Arema FC meninggal dunia. Di antara para korban luka dan meninggal itu banyak yang anak-anak dan perempuan.
Kemudian sekarang giliran ratusan Umat Hindu yang menggelar doa bagi para korban dan ruwatan di Stadion Kanjuruhan--markas besar Arema FC tersebut.
Ruwatan ini dilakukan untuk menyempurnakan roh-roh korban jiwa yang melayang dalam tragedi tersebut. Ruwatan dalam agama Hindu sendiri sejatinya merupakan usaha untuk membebaskan manusia dari kesialan dan dosa.
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia Kalah, Adab Erick Thohir ke Gibran Jadi Gunjingan: Harusnya ke Korban Tragedi Kanjuruhan
-
Persiapan Matang, KPU Kota Malang Gelar Simulasi untuk Kelancaran Pilkada
-
Sultan Andara vs Crazy Rich Malang, Adab Raffi Ahmad ke Rumah Rp60 M Momo Geisha Jadi Omongan
-
Suami Momo Geisha Ternyata Bos Besar, Pantas Enteng Hadiahkan Lapangan Futsal Berstandar FIFA
-
Sukses Digelar! Workshop Suara.com dan UAJY di 3 Kota Diikuti 150 Lebih Digital Creator
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
HIPMI Kota Batu Pecah Kongsi di Pilwali Kota Batu, Anggota ke Gumelar-Rudi
-
BRI dan OPPO Berkolaborasi di OPPO Run 2024
-
Viral! Kisah Kiai di Malang Dibacok Begal Tak Terluka, Punya Ilmu Kebal?
-
Ingin Punya Rumah Dekat Malang? Pilih KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Dapat Hadiah Langsung!
-
Sekjen RMI Nahdlatul Ulama Kota Batu Soroti Sikap Gumelar-Rudi Saat Debat Terakhir