SuaraMalang.id - Murid dan guru SMP korban jembatan ambruk di Probolinggo yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati Kraksan menjadi 10 orang.
Pelaksana Tugas Direktur RSUD Waluyo Jati Kraksaan dr. Mansur, mengatakan kalau korban yang dirujuk ke rumah sakit awalnya sebanyak 16 orang. Kemudian 10 diantaranya dirawat inap.
"Pasien rawat inap akan terus dilakukan observasi dan semua biaya selama perawatan ditanggung oleh pemerintah daerah. Insya Allah dua hingga tiga hari ini sudah bisa pulang, tergantung dari hasil observasi yang dilakukan tim medis," katanya.
"Semua pasien yang menjalani rawat inap semuanya stabil dan ada dua orang pasien yang patah tulang pada pergelangan tangan dan paha kiri yang sudah menjalani operasi," ujarnya menambahkan.
Ia mengatakan bahwa lima korban jembatan roboh yang lain menjalani rawat jalan dan satu orang yang dirawat di instalasi gawat darurat selanjutnya diizinkan melakukan rawat jalan.
Jembatan gantung yang menghubungkan Desa Kregenan dengan Desa Pajarakan Kulon putus ketika siswa dan guru SMPN 1 Pajarakan melewati jembatan itu pada Jumat (9/9).
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama sejumlah pejabat provinsi menjenguk siswa dan guru yang terluka dan menjalani rawat inap di RSUD Waluyo Jati Kraksaan pada Jumat (9/9) malam.
"Saya berharap korban putusnya jembatan gantung yang merupakan siswa dan siswi dari SMP Negeri 1 Pajarakan bisa segera sembuh dan segera membaik, serta tetap semangat agar bisa kembali ke sekolah," katanya. ANTARA
Berita Terkait
-
Mobil Masuk Jurang, Dua Orang Meninggal Dunia
-
Jembatan Putus Probolinggo, Khofifah Minta Warga Cari Jembatan Alternatif Lain Sebelum Dibangun
-
Khofifah Minta Semua Korban Jembatan Putus Diperhatikan dengan Baik
-
Ramai Kemarin, Siswa SMP dan Guru Jadi Korban Jembatan Ambruk di Probolinggo sampai Update Berita Ponpes Gontor
-
Kelebihan Beban Jadi Penyebab Jembatan Gantung di Probolinggo Ambruk
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Konsisten Dukung Asta Cita, BRI Dorong Pertumbuhan Inklusif lewat Penyaluran KUR
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional
-
BRI Sabet Penghargaan ASRA 2025 untuk Laporan Keberlanjutan Terbaik
-
BRI Hadirkan RVM di KOPLING 2025 Lewat Program Yok Kita Gas