Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Kamis, 01 September 2022 | 22:09 WIB
Ilustrasi SPBU Pertamina - kasus BBM bercampur air di SPBU Pesanggaran Banyuwangi. [Suara.com/Dian Kusumo Hapsari]

SuaraMalang.id - Sales Branch Manager Pertamina Wilayah Banyuwangi-Situbondo, Denny Nugrahanto mengatakan pihaknya menggelar investigasi viral dugaan SPBU Pesanggaran menjual BBM bercampur air.

Tim dari PT Pertamina (Persero) TBBM Tanjung Wangi, Banyuwangi masih mengecek di SPBU Pesanggaran.

"Dapat kami sampaikan bahwa saat ini masih dilakukan investigasi di tangki pendam SPBU tersebut," kata Denny mengutip dari Suarajatimpost.com jejaring Suara.com, Kamis (1/9/2022).

Selain menginvestigasi SPBU, pihaknya juga mendata kendaraan yang mogok. Bahkan siap mengganti kerugian jika benar BBM bercampur air sengaja dilakukan pihak SPBU.

Baca Juga: Nakal! Setelah Menang Arisan Rp 37 Juta, Warga Banyuwangi Ini Nunggak Bayar Berbulan-bulan

"Pihak SPBU akan mengganti kerugian konsumen jika dari hasil investigasi ditemukan adanya kadar air dalam tangki pendam tersebut," ujarnya.

Mewakili Pertamina, pihaknya meminta maaf atas terjadinya insiden kurang mengenakan tersebut. Denny mengaku, peristiwa tersebut akan menjadi bahan evaluasi.

"Kami dari Pertamina memohon maaf kepada seluruh konsumen terdampak, tentunya dengan kejadian ini menjadi evaluasi kami untuk memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kepada konsumen," tandasnya.

Sebagai informasi, Polresta Banyuwangi saat ini tengah melakukan investigasi untuk mengungkap dugaan adanya BBM dicampur air di SPBU Pesanggaran.

Sejumlah personel polisi diterjunkan ke TKP untuk mengungkap kebenaran kabar tersebut.

Baca Juga: Polresta Banyuwangi Tutup SPBU yang Diduga Jual Pertalite Campur Air

"Memang benar ada kendaraan yang mogok namun penyebab belum diketahui pasti. Kapolsek dan anggotanya sudah mendatangi SPBU," kata Kasi Humas Polresta Banyuwangi Iptu Agus Winarno, Rabu 31 Agustus 2022 kemarin.

Guna kepentingan penyelidikan SPBU Pesanggaran ditutup. Aktivitas jual beli sementara dihentikan.

"Untuk sementara SPBU tidak melayani pembelian," ujarnya.

Load More