SuaraMalang.id - Kasus penipuan nasabah BRI mewarnai pemberitaan di Malang Raya dan sekitarnya kemarin, Minggu (12/06/2022). Mulai dari penipuan nasabah BRI sampai penonton Tri Suaka di Banyuwangi kecewa.
1. Penipuan nasabah BRI
Seorang nasabah Bank BRI asal Bangil Pasuruan Jawa Timur harus rela uangnya raib kena tipu link dengan domain mirip web resmi BRIMO.BRI.CO.ID.
Tak tanggung-tanggung, nasabah BRI asal Bangil itu mengalami kerugian puluhan juta. Uanya senilai Rp 34 juta raib dan hanya disisakan Rp 50 ribu saja.
Baca Juga: Awas Penipuan Berkedok Link BRI-OTP, Uang Rp 34 Juta Warga Bangil Pasuruan Raib
Korba merupakan istri dari Hari Setiawan. Untuk kronologisnya, Hari mengatakan kalau penipuan tersebut terjadi pada Jumat (28/05/2022) bulan lalu. Awalnya, korban menghubungi kontak call center BRI via aplikasi telegram.
Guru TK ini menanyakan cara menginstal aplikasi BRI Mobile atau BRIMO di hp barunya. Tidak lama, korban mendapatkan SMS atas nama BRI-OTP yang berisi link dengan domain mirip web resmi.
2. Penonton konser Tri Suaka kecewa
Baru-baru ini beredar sebuah unggahan video antrean penonton yang merasa kecewa dengan konser Tri Suaka di Banyuwangi Jawa Timur.
Dalam video nampak sejumlah orang yang mengantre panjang di depan Gesibu Blambangan. Dalam video itu, terdengar suara si perekam seorang ibu-ibu yang kecewa sebab tidak bisa menonton.
Baca Juga: Penonton Konser Tri Suaka di Banyuwangi Kecewa, Warganet Beri Sindiran Nyelekit: Masih Laku Juga?
Dalam keterangannya, si ibu menceritakan kalau para penonton yang mayoritas anak-anak muda itu dijanjikan bisa menonton konser dengan cara membeli produk UMKM.
Namun kenyataannya, produk UMKM sudah dibeli, uang sudah diterima, namun tiket tidak didapat. Di sisi lain, pintu Gesibu konser juga malah ditutup sehingga mereka tidak bisa masuk.
3. Belasan ternak mati di Banyuwangi
Belasan ternak di Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur ( Jatim ) mati mendadak ternyata bukan karena Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Belasan ternak ini ada di Desa Segobang Kecamatan Licin. Setelah diteliti, ternyata Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi memastikan kematian belasan ternak tersebut mati karena kembung.
Seperti dijelaskan Kabid Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi, drh Nanang Sugiarto. Ia memastikan kematian belasan kambing itu karena mengalami kembung.
Berita Terkait
-
Awas Penipuan Berkedok Link BRI-OTP, Uang Rp 34 Juta Warga Bangil Pasuruan Raib
-
Penonton Konser Tri Suaka di Banyuwangi Kecewa, Warganet Beri Sindiran Nyelekit: Masih Laku Juga?
-
Belasan Ternak di Banyuwangi Mati Mendadak Bukan Karena PMK, Melainkan Gegara Sakit Kembung
-
Interview: Perjalanan Karier Tri Suaka, Honor Pertama Nyanyi hingga Hadapi Somasi
-
Belasan Ternak di Banyuwangi Mati Mendadak, Diduga Karena Virus PMK
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 12 Kode Redeem FF Hari Ini 6 Juli 2025, Emote dan Skin Senjata Spesial Event Faded Wheel
- Siapa Finn Dicke? Gelandang Keturunan Indonesia Incaran PSSI Latihan Bersama Rafael Struick
- Update Harga Honda Vario Juli 2025, Mending Beli Baru atau Motor Bekas?
Pilihan
-
Daftar Harga Tiket Konser My Chemical Romance Jakarta, Presale Mulai 9 Juli
-
5 Rekomendasi HP NFC Murah Terbaru Juli 2025: Dompet Aman, Transaksi Lancar!
-
7 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Harga di Bawah Rp 3 Juta Terbaik Juli 2025, Pasti Terang!
-
Musim Berburu Siswa Baru: Apa Kabar Sekolah Negeri?
-
Duet Jordi Amat dan Rizky Ridho di Lini Belakang Persija? Mauricio Souza Buka Suara
Terkini
-
BRI Catat Green Financing Rp89,9 Triliun, Bukti Komitmen pada Pembangunan Berkelanjutan
-
Layanan AgenBRILink dari BRI Kini Makin Lengkap dan Aman
-
Camilan Premium Casa Grata Sukses Tembus Pasar Dunia Lewat Pembinaan BRI
-
BRI Salurkan KUR Rp69,8 Triliun ke 8,3 Juta Debitur, UMKM Semakin Produktif
-
BRI Perkuat Komitmen Salurkan FLPP demi Hunian Terjangkau bagi Rakyat